Home / Pariwisata

Kamis, 19 Januari 2023 - 17:13 WIB

PPKM Dicabut, Pengelola Wisata Bali dan Wisatawan Ceria Lagi

REDAKSI - Penulis Berita

KSINews, Tabanan – Sejak di cabutnya kebijakan  Perlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) oleh Presiden Joko Widodo  30 Desember 2023 yang dituangkan dalam Inmendagri Nomor 53 Than 2022 tentang Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 pada masa Transisi menuju Endemi, terutama untuk daerah Bali yang ekonominya sebagian besar dari pariwisata menjadi sangat penting dan berpengaruh signifikan terhadap perekonomian Bali.

Seperti yang terpantau di salah satu daerah tujuan wisata di Tanah Lot, Tabanan, Bali, kunjungan wisatawan domistik dan manca negara hari ini (18/1) area parkir kendaraan terlihat cukup padat dan para pramuwisata yang menemani tamu untuk melihat keindahan Tanah Lot dari siang sampai menjelang sore.

Begitu masuk melewati candi bentar (gapura) hamparan laut dan pura Tanah Lot dan hamparan  batu karang , terlihat orang-orang berjalan sambil mengambil photo dan sebagian ada berswaphoto dengan latar belakang laut dan pura yang sangat indah terlihat.

Ada suasana berbeda terlihat oleh awak media yang tidak seperti biasanya , kerumunan orang-orang   berbusana adat Bali dengan warna putih bersih ikut memenuhi area terutama di dalam pura.

Seperti yang dikatakan oleh pecalang (orang yang bertugas menjaga pelaksanaan  upacara /piodaln ) bahwa, hari ini adalah piodalan di Pura Luhur Tanah Lot yang jatuh pada Buda Wage Langkir, (menurut penanggalan Bali).

“Setelah dihentikannya kebijakan PPKM oleh pemerintah kunjungan wisatawan semakin meningkat, dikantor bookingan turis lumayan penuh, syukur ada saja, astungkara  pekerjaan penuh setiap hari menghandel  tamu,”kata Ketut Sunadi salah seorang pramuwisata.

Menurutnya kebijakan pencabutan PPKM membuat turis lebih nyaman dalam melakukan perjalanan ke daerah tujuan wisata yang ada di Bali.

“Tamu yang saya handel berasal dari Amerika, dan Australia, dan saya bekerja sendiri tidak diperusahaan, tetapi melalui website,”ujarnya.

Hal yang sama juga disampaikan oleh para pedagang dan tukang photo keliling, jika kunjungan turis ke Tanah Lot mulai meningkat pasca Covid-19.

Sementara itu sekretaris Satgas Covid -19 pemerintah provinsi Bali dalam keterangannya yang dikirim melalui pesan Whatsapp sebagai berikut :

“Selamat siang dan salam Sehat”.
Berikut disampaikan hal-hal sebagai berikut:
1. Sesuai amanat Inmendagri Nomor 53 Tahun 2022 tentang Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 pada masa Transisi Menuju Endemi.

2. Bahwa Gubernur diinstruksikan untuk mencabut Perda , Perkada,dan ketentuan/kebijakan lain yang memberi sanksi bagi pelanggaran PPKM

3. Telah ditetapkan Pergub Bali Nomor 1 Tahun 2023 tentang Pencabutan Pergub Bali Nomor 10 Tahun 2021 tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Prokes sebagai p Pencegahan dan Pengendalian Covid -19 dalam tatanan Kehidupan  Era Baru .
Demikian kami laporkan ,terima kasih.Bali 18 Januari 2023 , Sekretaris Satgas I Made Rentin.

Bunyi dari pergub Bali Nomor 1 Tahun 2023, Pasal 1 “Peraturan Gubernur Bali Nomor 10 Tahun 2021 tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan sebagai Upaya Pencegahan dan Pengendalaian Corona Virus Disease 2019 dalam Tatanan Kehidupan Era Baru (Berita Daerah Provinsi Bali Tahun 2021 Nomor 10) dicabut dan dinyatakan tidak berlaku”.[ Netty]

Editor: DIMA-ATIN

Share :

Baca Juga

Pariwisata

Pagelaran Seni Budaya Syair Ekstistensi Aceh Sebagai Muasal Syair Nusantara Sukses Digelar

Berita

Angin Kencang Landa Aceh Besar,Pohon Tumbang di Tiga Lokasi

Pariwisata

Yuk ke Museum Tsunami Aceh, Ada Pameran Memori Helsinki

Aceh Besar

Finalis Duta Wisata Aceh Besar 2025 Ikuti Pelatihan Konten Kreator dalam Kegiatan Pra Karantina

Pariwisata

Sekilas Tentang Pantai Carolina di Kota Padang

Pariwisata

Wakil Gubernur Jawa Barat Tinjau Situ Bagendit Garut

Daerah

Pasar Pasisian Leuweung Jadi Inspirasi Pengembangan Ekonomi Rakyat

Pariwisata

Disbudpar Aceh Bangun Dermaga Wisata Desa Nusa