Home / Daerah

Minggu, 5 Maret 2023 - 09:48 WIB

Hujan Lebat Disertai Banjir, Ratusan Meter Tanggul Jalan di Abdya Ambruk

REDAKSI - Penulis Berita

Keuchik Zulkifli menunjukkan tanggul pengaman tebing jalan ambruk diterjang banjir di Gampong Kuta Bakdrien Aceh Barat Daya, Ahad (5/3/2023)

Keuchik Zulkifli menunjukkan tanggul pengaman tebing jalan ambruk diterjang banjir di Gampong Kuta Bakdrien Aceh Barat Daya, Ahad (5/3/2023)

KSINews, Abdya – Ratusan meter tanggul pengaman jalan penghubung Gampong Kuta Bakdrien – Blangpadang di Kecamatan Tangan-Tangan, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) ambruk menyusul terjadinya hujan intensitas tinggi, (3/3) Minggu, (5/3/2023).

Keuchik Gampong Kuta Bakdrien, Zulkifli mengatakan, hujan disertai banjir yang terjadi selumbari telah merobohkan tanggul pengaman tebing sungai yang berada disisi kiri dan kanannya.

“Ada enam titik tanggul pengaman jalan sudah roboh. Panjangnya variasi. Ada juga sudah miring betonnya retak-retak. Kami perkirakan panjangnya ada sekitar 300 meter telah ambruk, baik tanggul pengaman tebing sungai maupun tanggul beton pengaman jalan,” sebutkan

Baca Juga :  Personil Polsek Air Besar Landak ikut Laksanakan Pengamanan Panen Raya Didesa Serimbu

Selanjutnya dikatakan, Ia berharap intansi terkait secepatnya melakukan penanganan, jika terlambat dikawatirkan jalan aspal hotmix berada disisi sungai itu akan putus karena beton pengaman tebingnya sudah ambruk.

Kemudian, kata dia dampak lain akibat ambruknya tanggul dapat menyebabkan puluhan hektar lahan sawah sudah tanam juga akan rusak digenangi air.

“Pasalnya air sungai yang mengalir deras dari pegunungan menjadi bebas masuk ke areal persawahan lantaran tanggul pengaman disisi sawah sudah ambruk,” ujarnya.

Baca Juga :  Sinergitas Bhabinkamtibmas dan Babinsa Panen Raya Di Serimbu Landak

Lebih lanjut, Ia mengatakan ambruknya tanggul sungai dan beton pengaman jalan sudah terjadi sejak 2022 lalu diperparah turunnya hujan lebat hingga banjir baru-baru ini.

“Saat turun hujan lebat pada hari Jumat itu, debit air sungai ini cukup besar. Selain merobohkan tanggul pengaman tebing juga mengkikis bahu jalan,” imbuhnya.

Sekarang lanjutnya kondisi bahu jalan penghubung itu sangat memprihatinkan karena berem yang berada disisi jalan sudah banyak retak dan ambruk.

Baca Juga :  Personil Polsek Air Besar Landak ikut Laksanakan Pengamanan Panen Raya Didesa Serimbu

“Begitu juga kondisi jembatan usaha tani di bantaran sungai itu, aboutmenya sudah lama retak-retak. Saya khawatir akan akan ambruk juga bila banjir lagi,” ucapnya

Zulkifli mengaku sudah pernah mengajukan permohonan perbaikan. Bahkan surat permohonannya sudah disposisi Pj bupati, tapi hingga sekarang belum direalisasikan oleh dinas terkait.

“Saya mewakili seluruh warga Kuta Bakdrien meminta bapak Pj bupati agar menindaklanjutinya untuk menghindari kerusakan lebih parah ketika banjir melanda lagi,” Pungkas Zulkifli. (MS)

Editor: Redaksi

Share :

Baca Juga

Daerah

Berikan Surprise di HUT Bhayangkara ke 78, Dandim 0111/Bireuen Beri Kejutan Ke Kapolres Bireuen

Daerah

Danramil Jangka Hadiri Kegiatan Pembersihan Dan Penanaman Pohon Di Pantai Wisata Laut Jangka

Daerah

Bhabinkamtibmas Polsek Air Besar Landak, Door to Door Ke Rumah Warga

Daerah

Berkah Seuribee, Program Kapolsek Banda Raya untuk Yatim dan Masyarakat Kurang Mampu

Daerah

Jelang HUT RI Ke-79, Danramil 06/Peusangan Bersama Muspika Hadiri Rapat Persiapan HUT RI Ke-79

Daerah

Bupati Bireuen Letak Batu Pertama Bangun Masjid Al-Ikhlas Keude Leubu

Daerah

PT PIM Gelar Aksi Nyata Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2024 di Ekoduwisata Paya Nie

Daerah

Gubernur Jabar Umumkan Peresmian Galeri Rasulullah Tanggal 27 Maret 2023