Home / Advertorial

Senin, 27 Maret 2023 - 23:09 WIB

Eksotisnya Pulau Baguk, Pulau yang Dijadikan Kuburan Massal di Aceh Singkil

REDAKSI - Penulis Berita

Pulau Baguk di Pulau Banyak, Aceh Singkil. (Foto: Dani Randi).

Pulau Baguk di Pulau Banyak, Aceh Singkil. (Foto: Dani Randi).

Aceh Singlil, KSINews – Gempa dan tsunami yang meluluh lantakkan pesisir Aceh pada 2004 silam, menelan ratusan ribu jiwa dalam peristiwa yang mengerikan dari sejarah bencana di dunia itu.

 

Dunia pun ikut berduka, warga dari berbagai negara berbondong-bondong membantu Serambi Mekkah untuk bangkit. Saat itu jenazah bergelatakan di jalanan, tak sedikit pula yang hanyut terbawa air.

 

Dari sekian banyak yang hanyut, sekitar 97 jenazah terbawa arus ke Selatan Aceh, tepatnya ke Kepulauan Banyak, Kabupaten Aceh Singkil.

 

Lalu masyarakat disana mengambil langkah cepat untuk menguburkan jenazah tersebut secara massal. Sebab, banyak jenazah yang tidak memiliki identitas. Sementara tiga jenazah yang memiliki identitas dikuburkan secara terpisah.

 

Masyarakat di Kepulauan Banyak menguburkan puluhan jenazah itu di satu pulau yang tidak berpenghuni yaitu di Pulau Baguk. Pulau ini, tidak begitu jauh dari Kecamatan Pulau Banyak, pulau yang dihuni sekitar 3.000 orang.

 

“Kuburan massal ini jenazahnya kebanyakan dari daerah Meulaboh, yang terdampar setelah 21 hari kejadian tsunami Aceh,” kata seorang warga Pulau Banyak, Novri beberapa waktu lalu.

 

Hingga kini warga setempat terus merawat kuburan massal itu. Dan setiap peringatan tsunami, warga disana menggelar zikir di lokasi tersebut.

Pulau Baguk yang berhadapan langsung dengan dermaga pelabuhan Fery Pulau Banyak, ternyata menyimpan sisi lain yang eksotis.

 

Meskipun Pulau yang tidak terlalu besar ini dijadikan kuburan massal, namun pulau ini kerap dikunjungi wisatawan untuk menikmati bibir pantainya yang eksotis.

 

Pasir putih lembut dan air laut yang jernih membuat pengunjung lupa bahwa di pulau itu terdapat kuburan massal. Kesan angkerpun sesaat hilang.

 

Banyak aktivitas yang bisa dilakukan di Pulau Baguk. Anda bisa snorkeling sembari menikmati terumbu karang yang berbagai macam dan bentuk. Atau pengunjung juga bisa bersantai merasakan hembusan angin dan teduhnya rerimbunan pohon kelapa yang berjejer memenuhi daratan pulau.

 

Namun, Pulau Baguk belum dilengkapi dengan fasilitas penginapan/cottage, seperti pulau-pulau lain yang ada di Kepulauan Banyak. Karena jarak Pulau Baguk dengan Pulau Banyak hanya berkisar sekitar 500 meter atau 10 menit perjalanan menggunakan perahu mesin nelayan.

 

Pulau ini hanya ada satu rumah gubuk dari kayu yang dimiliki oleh warga. Dan dijadikan sebagai tempat beristirahat bagi warga yang memiliki kebun di Pulau ini.

 

Untuk bisa menandai pulau ini cukup mudah. Pulau ini ditandai dengan mercusuar sepanjang 15 meter. Atau anda bisa melihat langsung dari pelabuhan Fery Pulau Banyak, karena lokasinya berhadapan langsung dengan Pulau Baguk.

 

Jika Anda bosan bermain di pulau tersebut, Anda juga sangat disarankan untuk melipir ke pulau-pulau lainnya yang tidak terlalu jauh dari Pulau Baguk, misalnya di Pulau Panjang, Rangik, Teluk Nibung bahkan ke Palambak.

 

Di sana rata-rata sudah ada tempat penginapan mulai dari harga ratusan ribu hingga jutaan rupiah. Tinggal bagaimana Anda bisa mengatur keuangan agar tidak boncos.

Akses

Ada beberapa moda transportasi yang ditawarkan untuk bisa sampai ke Pulau Baguk. Jika dari Medan, Sumatera Utara, waktu tempuh jalur darat sekitar tujuh jam perjalanan untuk bisa sampai ke Aceh Singkil. Kemudian jika dari Banda Aceh, waktu tempuh mencapai 12 jam untuk sampai ke Kabupaten Aceh Singkil.

 

Setelah di Kabupaten Aceh Singkil, pengunjung harus menyebrang menggunakan kapal Ferry atau kapal kayu milik nelayan dengan jarak tempuh tiga jam ke kecamatan Pulau Banyak.

 

Tiba di Kecamatan Pulau Banyak, pengunjung yang hendak ke Pulau Baguk harus menyebrang lagi sekitar 10 menit menggunakan perahu mesin atau jasa speed boat untuk bisa sampai ke Pulau ini. (ADV)

 

 

Share :

Baca Juga

Advertorial

Taqwaddin; Perlunya Hakim Ad Hoc Jinayah di Aceh

Advertorial

Jemur Ikan Asin

Advertorial

Yuk Temukan Keindahan Gayo Lues di Berbagai Tempat Wisata Ini

Advertorial

PT.PIM Meraih Penghargaan INDONESIA TOP DIGITAL PUBLIK RELATION AWARD 2022

Advertorial

PWO-IN Rayakan HUT Ke-4, Plt Ketua Umum Aris Kuncoro: Mari Terus Semangat Berkarya

Advertorial

Pangdam I/BB Bersama Menkumham RI Keliling Naik Sepeda Dari Pesanggarahan Sola Gratia Ke Pesanggarahan Sola Gratia

Advertorial

Prevalensi Stunting di Aceh Turun Sebanyak 4,7 Persen

Advertorial

Bangun Sinergi Kemitraan dengan Awak Media, Pendam Jaya gelar Ngopi Bareng