Home / Tni-Polri

Minggu, 23 Juli 2023 - 08:08 WIB

Peran Penting Polisi Lalu Lintas Hadir di Tengah Masyarakat

REDAKSI - Penulis Berita

KSINews, Banda Aceh – Polisi merupakan salah satu pilar negara sebagai pelaksana fungsi pemerintahan di bidang keamanan.Dalam melaksanakan tujuan negara, polisi senantiasa berada di tengah-tengah masyarakat untuk memberikan pelayanan, perlindungan, serta penegakkan hukum.

Kehadiran polisi pengemban fungsi kamtibmas di tengah-tengah masyarakat adalah suatu keniscayaan yang harus dilakukan sebagai alat untuk merubah dan mendinamiskan keadaan sosial. Hal itu agar masyarakat dapat melaksanakan kegiatan-kegiatan sosialnya secara aman tanpa ada gangguan.

Bila dilihat secara organisasi, polisi terdiri dari pelbagai fungsi, salah satunya adalah polisi lalu lintas atau dikenal dengan sebutan Polantas. Secara tugas pokok dan fungsi (tupoksi), Polantas melaksanakan tugas di jalan raya dan hal-hal lain yang berkaitan dengan administrasi lalu lintas.

Namun, sejalan dengan perkembangan dan program organisasi,saat ini dikenal dengan program Polri Presisi peran Polantas makin besar. Kehadirannya dan peran pentingnya di tengah-tengah masyarakat juga sudah sangat dibutuhkan.

Peran penting Polantas Aceh di tengah masyarakat yang sangat menyentuh adalah dengan adanya kehadiran program _saweu sikula_. Program ini khusus menargetkan para pelajar dan guru. Pelajar diingatkan untuk tertib berlalu lintas, sedangkan guru agar memainkan perannya untuk terus mengingatkan siswa siswinya agar selalu patuh pada aturan lalu lintas.

Di sisi lain, Polantas juga aktif melakukan kegiatan pembinaan dan penyuluhan (binluh) kepada pelajar di sekolah-sekolah. Kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran pelajar terhadap pentingnya mematuhi aturan berlalu lintas dan meminimalisir angka kecelakaan fatalitas.

Secara umum Polantas juga sangat aktif berperan dalam memberikan sosialisasi kepada masyarakat baik yang bersifat edukatif maupun informatif. Sosialisasi tersebut dilakukan secara statis dan _mobile_.

Khusus di Provinsi Aceh, sosialisasi terkait lalu lintas dan pesan kamtibmas dilakukan dengan cara yang unik dan sesuai dengan kearifan lokal, yaitu dengan menjalankan program polisi meu pep-pep_.

Secara bahasa, _meu pep-pep_ bermakna merepet. Personel polantas yang ditunjuk untuk memberikan sosialisasi kepada masyarakat melalui program _meu pep-pep_ ini dilakukan secara _mobile_. Mereka menyusuri jalan pasar, jalan raya, dan tempat-tempat keramaian lainnya hanya dengan satu tujuan, yaitu agar pesan kamtibmas dan edukasi lalu lintas bisa tersampaikan.

Namun demikian, apa yang dilakukan polantas ini tidak akan memberi dampak yang signifikan tanpa adanya kerja sama dan dukungan dari seluruh stakeholder dan elemen masyarakat.

Bagaimanapun, dukungan dari masyarakat juga sangat penting agar tujuan utama bisa terwujud, yaitu untuk menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif dan menumbuhkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas.

Share :

Baca Juga

Tni-Polri

Hindari Pengaruh Narkoba, Warga Pasie Lubuk Aktifkan Berbagai Kegiatan

Tni-Polri

Rapat Terbatas bersama Presiden, Kapolri: TNI-Polri Kawal Seluruh Kebijakan di Papua

Nasional

Polri Bersinergi dengan BEM dan OKP Gelar Vaksinasi Merdeka se-Indonesia

Tni-Polri

Pangdam IM Mayor Jenderal TNI Novi Helmy Prasetya, S.I.P, M.I.P pimpin Apel Gelar Pasukan Pengamanan VVIP di Lapangan Blang Padang Banda Aceh.

Berita

Diduga Gelapkan Emas, Dua Wanita Muda Ditangkap Polisi di Banda Aceh

Tni-Polri

Kapolri Pimpin Sertijab Sejumlah Pejabat Polri, Kadivhumas Polri: Rotasi untuk Perkuat Kinerja Institusi

Tni-Polri

Babinsa Welahan Dampingi Tim Fogging Puskesmas Dalam Mencegah Berkembangnya Nyamuk Aedes Aegypti

Banda Aceh

Kapolda Aceh Hadiri Lepas Sambut Pangdam Iskandar Muda