Home / Daerah

Jumat, 7 Juni 2024 - 19:06 WIB

Longsor di Kabupaten Ende Empat Warga Meninggal Dunia

REDAKSI - Penulis Berita

Jakarta, – Hujan dengan intensitas yang tinggi disertai durasi yang cukup lama menyebabkan tanah longsor di Kabupaten Ende, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Sebanyak empat jiwa meninggal dunia akibat peristiwa yang terjadi pada Jumat (7/6) pukul 06.00 WITA

Baca Juga :  Longsor Lumajang Telan Korban Satu Orang Meninggal Dunia

Tanah longsor ini terjadi di Kelurahan Rewarangga yang masuk dalam wilayah administratif Kecamatan Ende Timur, Kabupaten Ende, Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Berdasarkan data yang diterima Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), tercatat sebanyak satu KK/ empat jiwa meninggal dunia, satu rumah rusak berat dan dua rumah terancam akibat bencana tanah longsor ini.

Baca Juga :  Korban Meninggal Dunia Pasca Gempabumi Cianjur : 321 Orang

Menurut laporan peringatan dini yang dikeluarkan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan wilayah Kabupaten Ende Provinsi Nusa Tenggara Timur masih akan dilanda hujan lebat dengan status waspada hari ini (https://signature.bmkg.go.id)

Baca Juga :  PSTW Jombang Lakukan Vaksinasi Bagi Klien Baru

BPBD Kabupaten Ende dan BPBD Provinsi Nusa Tenggara hingga saat ini masih terus melakukan koordinasi dan monitoring dampak tanah longsor ini ke aparat kelurahan di daerah terdampak.

 

Sumber:SIARAN PERS BNPB/367

Editor: Deddi

Share :

Baca Juga

Daerah

Prajurit  Yonif 743/PSY Pos Asulait Bantu Anak-Anak Sekolah Menyeberangi Sungai Talau Yang Meluap

Daerah

Polres Nagan Raya Gelar Patroli Gabungan untuk Tertibkan Tambang Ilegal

Daerah

Wagub Uu Ruzhanul Safari Ramadan di Masjid Al Faidzin Perum Pilar Mas Asri Bekasi

Daerah

Wujud Kepedulian, Babinsa Koramil 08/Gandapura Bersama Petani Cek Aliran Air Sawah

Daerah

JPMA Nilai Sosok Ahmad Marzuki Sangat Layak Jabat Pj Gubernur Aceh

Daerah

Dianggap Memiliki Fasilitas Layanan Yang Baik, Kadivim Nilai Imigrasi Ketapang Layak WBK

Daerah

LASKAR Desak Kejari Sabang Periksa Tgk Agam Diduga Korupsi Lahan TPA

Daerah

Update : Sebanyak 257 Rumah Rusak Terdampak Gempa Bumi M 6.6 di Banten