Home / Politik

Rabu, 26 Juni 2024 - 21:43 WIB

Calon Walikota Harus Punya Tujuan Jelas dan Konsisten untuk Mencapai

REDAKSI - Penulis Berita

By : Drs. HT. Anwar Ibrahim / Pemred Acehstandar.com / NOA.co.id_

By : Drs. HT. Anwar Ibrahim / Pemred Acehstandar.com / NOA.co.id_

BANDA ACEH – PEMILIHAN Kepala Daerah Bupati/Walikota pada tahun 2024 akan berlangsung dinamis. Beberapa nama bakal calon Walikota Banda Aceh sudah menyatakan maju pada kontestasi lima tahunan dengan mengklaim dirinya memiliki sejumlah potensi jiwa kepemimpinan dan sudah punya dukungan pemilih arus bawah.

Komisi Independen Pemilihan (KIP) sebagai lembaga yang diberikan mandat sebagai panitia pemilihan, membuka peluang kepada siapapun yang berkeinginan maju sebagai kepala daerah. “Setiap calon memiliki posisi yang sama untuk dipilih dan memilih,”.

Mencalonkan diri sebagai Walikota untuk menjadi pemimpin dan penguasa bagi lembaga atau dinas dan seluruh rakyat kota.

Walikota bukan hanya sekadar jabatan prestise, tetapi memiliki tanggung jawab, menjalankan kebijakan dan merealisasikan berbagai program pembangunan sesuai dengan harapan dan kesejahteraan rakyat. Pemimpin dan penguasa harus tau masalah dan tau bagaimana cara menyelesaikannya.

Sekali lagi setiap orang adalah pemimpin, mulai memimpin dirinya, keluarga hingga rakyat. Namun tidak semua orang mampu menjadi pemimpin.

Menjadi pemimpin yang baik, dan cakap tidak hanya sekadar berangkat dari tekad dan ambisi. Tapi lebih dari itu, pemimpin sejati harus di dukung dengan kriteria dengan tiga modal; modal sosial, modal budaya dan modal ekonomi, itu ada harus melalui proses yang panjang dan konsisten.

Baca Juga :  Memahami Politisi Pragmatis dan Politisi Negarawan

Lalu muncul pertanyaan, apa saja kiranya kriteria ideal bagi seorang pemimpin untuk Kota Banda Aceh?

Menurut kami ada beberapa kriteria ideal bagi seorang pemimpin yang patut dilirik warga Ibukota provinsi Aceh sebagai pusat pemerintahan antara lain ;

Pertama, punya manajemen yang baik. Sang calon Walikota harus bisa memimpin diri sendiri dan mengelola organ dengan managemen dan tata kelola yang baik.

Aturan berbagai aspek fundamental dalam diri kandidat walikota, mulai dari waktu, perhatian, hingga harus mengelola emosi. Secara paralel, harua mencari secara terus menerus yang menjadi kekuatan, kelemahan, dan potensi yang dimiliki.

Nah, dengan begitu, akan ada harmoni pada dirinya berdampak positif sampai pada predikat pemimpin ideal diantara kandidat lain.

Kedua punya Strategi dalam Bertindak. Setelah manajemen diri, kriteria yang wajib dimiliki seorang pemimpin adalah segala tindakan harus disusun dengan penuh strategi dan keberpihakan pada rakyat.

Sebagai leader, semua keputusan tentunya berada di tangan anda sebagai pimpinan. Baik dan buruk langkah dengan tim tergantung pada decision yang anda ambil.

Maka seorang pemimpin ideal harus punya kemampuan kecerdasan dalam menentukan strategi terbaik dan mampu memberikan hasil sesuai ekspektasi.

Jangan terburu-buru dalam mengambil sebuah keputusan karena biasanya bisa merugikan kandidat maupun tim nantinya.

Baca Juga :  Lolos Parlimentary Threshold, Milenial Pastikan Coblos Probowo Subianto Jika Kaesang Jadi Ketum PSI

Ketiga adalah mampu berkomunikasi dengan baik dan Efektif. Komunikasi punya peranan fundamental di seluruh aspek kehidupan.

Mulai dari keluarga sampai masyarakat, komunikasi yang baik tentu akan menjadikan semua aspek dapat berjalan mestinya.

Seorang pemimpin yang baik, menyadari akan pentingnya komunikasi. Dan bukan hanya soal komunikasi untuk kepentingan sendiri, namun leader juga tahu bagaimana menciptakan pola komunikasi yang efektif.

“Artinya, kapan harus berbicara dan kapan harus mendengarkan.”

Saat tengah mengadakan rapat dengan tim di gedung pertemuan misalnya, anda tentu saja harus bisa menyampaikan informasi yang berkaitan dengan rencana anda pada saat itu dengan singkat, padat, dan jelas sehingga tidak akan terjadi yang namanya miss communication.

Dengan komunikasi yang baik, kerja tim akan penuh dengan semangat. Tidak merasa diperintah, tetapi berkerja dengan penuh cinta dan tanggung jawab.

Keempat, kriteria bertangungjawab. Pemimpin punya tugas dan tanggung jawab yang berat. Apapun yang akan terjadi, dengan segala risiko, jadilah pemimpin yang berani untuk bertanggung jawab.

Mendapatkan pemimpin yang sempurna untuk
kota Banda Aceh bukanlah hal mudah dan instan. Harus latih secara terus-menerus atau konsisten sehingga dapat menjadi sebuah kebiasaan.

_Selamat mencoba dan jadilah seorang pemimpin ideal._ Semoga bermanfaat.**

Share :

Baca Juga

Daerah

DPRA Gelar Sharing Pendapat, Komasa Apresiasi, ini Kata Safaruddin

Politik

Yasonna Laoly Didaftarkan Maju Caleg 2024 dari PDIP

Daerah

Bantu Petani Pidie, Golkar Aceh Salurkan 58 Ton Pupuk Gratis

News

Tidak Indahkan Protkes,Panitia Musda Partai Demokrat Dapat Teguran Tim Satgas Covid-19

Politik

Fachrul Razi Kembali Dipercaya Pimpin Ketua Pansus RUU Pemda

Politik

Harapan Ketua Golkar Abdya Pada Pj Bupati Darmansyah

Daerah

Erli Hasim Akan Perjuangkan Dana Ostus Aceh Tak Terhenti di 2027

Politik

Kolaborasi Aminullah – Sudirman (Haji Uma) Solusi Tuntaskan Kemiskinan Rakyat Aceh