Home / Daerah

Kamis, 15 Agustus 2024 - 14:15 WIB

Terkait Galian C Ilegal, SAPA Minta Proyek Tebing Peudada Bireuen Dihentikan Sementara

REDAKSI - Penulis Berita

Bireuen, – Serikat Aksi Peduli Aceh (SAPA) mengingatkan Mukhlis Takabeya, kontraktor yang bertanggung jawab atas kegiatan pembangunan perkuatan tebing sungai Krueng Peudada Kabupaten Bireuen, terkait dugaan penggunaan material ilegal dalam proyek tersebut.

SAPA mendesak proyek itu dihentikan sementara hingga izin galian C yang sah dikeluarkan oleh pihak berwenang dan tidak menggunakan material ilegal.

Hal itu diungkapkan Ketua Umum SAPA Fauzan Adami kepada media ini, pada Kamis 15 Agustus 2024.

Fauzan, (Ketua Sapa)

Menurut SAPA, penggunaan material dari galian C ilegal tidak hanya melanggar hukum, tetapi juga dapat berdampak negatif terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar.

Baca Juga :  Terkait Pengadaan Buku di Dinas P dan K Bireuen Rp10 Miliar, SAPA Minta APH Usut dan Awasi

“Kami berharap Mukhlis Takabeya, sebagai tokoh masyarakat, memberikan contoh yang baik dengan mematuhi aturan yang berlaku,” ujar Fauzan.

SAPA menegaskan bahwa sesuai dengan Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara, setiap kegiatan pertambangan, termasuk galian C, harus memiliki izin resmi dari pemerintah. Pelanggaran terhadap aturan ini dapat berujung pada sanksi pidana, denda, serta merusak kepercayaan publik terhadap penegakan hukum.

Baca Juga :  Jum'at Curhat, Masyarakat Keluhkan Lampu Penerangan Ke Kapolsek Air Besar Landak

“Sebelum izin galian C yang sah dikeluarkan, sebaiknya proyek ini dihentikan untuk sementara. Kami juga mendesak agar izin tersebut segera diurus untuk menghindari pelanggaran hukum lebih lanjut,” tambah Fauzan.

SAPA menekankan pentingnya menjaga kepatuhan terhadap aturan hukum dan prosedur yang ada guna memastikan pembangunan yang adil dan berkelanjutan, serta melindungi lingkungan dari kerusakan akibat aktivitas yang tidak terkontrol.

“Kami mengajak semua pihak untuk bersama-sama menjaga kepatuhan terhadap aturan demi kepentingan bersama dan masa depan yang lebih baik,” pungkas Fauzan.[]

Editor: Dima

Share :

Baca Juga

Daerah

H Zulhaq Resmi Mencalonkan Diri Sebagai Anggota DPD RI Mohon Doa Restu Dari Masyarakat Aceh

Daerah

Dugaan Korupsi Pengadaan Tenda dan Sinitizer Untuk Ratusan Desa di Bireuen

Daerah

Pj Bupati Aceh Barat, Mahdi: Pemkab Aceh Barat Siap Mendukung Berbagai Program Pemerintah Pusat Dalam Menciptakan Ketahanan Pangan

Daerah

Irwasda Polda Jabar Pimpin Pembukaan Kegiatan Lat Pra Ops Patuh Lodaya-2024

Daerah

Himbau Jaga Keselamatan, Babinsa Koramil 04/Peudada Laksanakan Komsos Dengan Nelayan

Daerah

AWAI Ucapkan Apresiasi Kepada Jurnalis Pidie Jaya

Daerah

TMMD ke-119, Sebuah Langkah Maju untuk Pembangunan

Daerah

Personil Polsek Air Besar Laksanakan Pengamanan Uskup Agung di St. Yohanes Maria Vianney