Home / Tni-Polri

Selasa, 11 Maret 2025 - 18:39 WIB

Masyarakat Diminta Laporkan Siapa Pun yang Mengaku Bisa Meluluskan Rekrutmen Polri

REDAKSI - Penulis Berita

Banda Aceh — Kabid Humas Polda Aceh, Kombes Joko Krisdiyanto mengingatkan masyarakat untuk tidak mudah percaya kepada pihak-pihak yang mengaku bisa meluluskan seseorang dalam seleksi penerimaan terpadu anggota Polri. Ia menegaskan bahwa proses rekrutmen dilakukan dengan prinsip BETAH, yakni bersih, transparan, akuntabel, dan humanis, serta bebas dari praktik percaloan.

“Kami mengimbau masyarakat untuk segera melaporkan jika ada oknum yang menjanjikan kelulusan dalam seleksi anggota Polri dengan imbalan tertentu. Itu jelas merupakan penipuan. Karena Polda Aceh akan mencari calon anggota Polri yang terbaik dari yang baik,” ujar Kombes Joko, dalam keterangannya usai mengecek tahapan pemeriksaan administrasi penerimaan Polri di Aula Presisi Polda Aceh, Selasa, 11 Maret 2025.

Baca Juga :  Tim Resmob Satreskrim Polres Lhokseumawe,Tangkap Tersangka Pembunuh Gajah

Joko menjelaskan bahwa, dalam rekrutmen Polri diterapkan prinsip BETAH untuk memastikan semua proses seleksi berjalan secara adil tanpa intervensi dari pihak mana pun. Ia juga mengingatkan para calon peserta seleksi dan orang tua agar tidak tergoda dengan janji-janji dari pihak yang tidak bertanggung jawab yang menawarkan jalan pintas.

“Percayalah pada kemampuan diri sendiri, baik fisik, kesehatan, maupun mental, serta ikuti seluruh proses seleksi dengan jujur. Jangan sampai menjadi korban penipuan,” tegasnya.

Baca Juga :  Kabid TIK Polda Aceh Pimpin Anev Mingguan Program Beyond Trust Presisi Secara Virtual

Pernyataan Joko tersebut sejalan dengan imbauan Kapolda Aceh saat penandatanganan pakta integritas dan pengambilan sumpah penerimaan terpadu anggota Polri tahun anggaran 2025 pada 7 Maret lalu. Dalam kesempatan itu, Kapolda mengingatkan masyarakat untuk tidak mempercayai calo atau pihak mana pun yang menjanjikan kelulusan dengan imbalan. Sebab, sudah banyak kasus di mana masyarakat tertipu setelah memberikan sejumlah uang, tetapi akhirnya tetap gagal dalam proses rekrutmen.

“Melalui acara penandatanganan pakta integritas dan pengambilan sumpah itu, seluruh pihak diharapkan berkontribusi aktif dalam setiap tahapan seleksi, sehingga penerimaan terpadu anggota Polri tahun 2025 dapat terselenggara secara kompetitif guna terpilihnya calon-calon insan Polri masa depan yang presisi,” katanya.

Baca Juga :  Untuk menambah semangat belajar, Satgas Organik Yonif RK 113/JS Bantu Tas dan buku Tulis Kepada anak- anak Kampung Plunggame

Dalam hal ini, sambung Joko, Polda Aceh menegaskan komitmennya untuk terus mengawasi jalannya rekrutmen agar tetap sesuai dengan aturan yang berlaku. Masyarakat yang mengetahui praktik percaloan atau penipuan terkait seleksi Polri dapat melaporkannya ke kantor polisi terdekat atau melalui saluran pengaduan resmi yang telah disediakan.

Share :

Baca Juga

Tni-Polri

Dimulai dari Pos Polisi Berupa Bus, Kini Gedung Polsek Blang Bintang Mulai Dibangun

Tni-Polri

Kombes Winardy Imbau Masyarakat Tidak Jalankan Aktivitas Tambang secara Ilegal

Tni-Polri

Ditlantas Polda Aceh beserta Jajaran Cek Urine Pengemudi Angkutan Umum, 5 Orang Positif Amphetamin

Tni-Polri

Kadivhumas Tegaskan Polri dengan Kejagung Baik-Baik Saja

Tni-Polri

Pangdam IM Hadiri Peringatan Hari Damai Aceh.

Tni-Polri

Polisi Pijay Pantau Sejumlah Lokasi Yang Mengalami Banjir

Tni-Polri

Wakapolda Aceh Terima Tim Survey Pengadaan Sarana Prasarana Komunikasi

Tni-Polri

Jelang Pengamanan KTT ASEAN 2023, Polda NTT Laksanakan Studi Banding ke Polda Bali