Home / Uncategorized

Jumat, 13 Juni 2025 - 19:52 WIB

Bupati Aceh Besar Hadiri Peletakan Batu Pertama Masjid Nuur Ar Radhiyyah di RSU Putri Bidadari

REDAKSI - Penulis Berita

Bupati Aceh Besar, H Syech Muharram Idris foto bersama Forkopincam dalam cara Peletakan Batu Pertama Pembangunan Masjid Nuur AR Radhiyyah RSU Putri Bidadari Aceh di Gampong Lamreung, Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar, Jumat (13/06/2025). FOTO/MC ACEH BESAR

Bupati Aceh Besar, H Syech Muharram Idris foto bersama Forkopincam dalam cara Peletakan Batu Pertama Pembangunan Masjid Nuur AR Radhiyyah RSU Putri Bidadari Aceh di Gampong Lamreung, Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar, Jumat (13/06/2025). FOTO/MC ACEH BESAR

Kota jantho – Bupati Aceh Besar, H. Muharram Idris yang akrab disapa Syech Muharram, menghadiri peletakan batu pertama pembangunan Masjid Nuur Ar Radhiyyah di Kawasan RSU Putri Bidadari, Gampong Lamreung, Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar, Jumat (13/6/2025).

Dalam sambutannya, Bupati mengapresiasi keluarga besar H. Muhammad Nur Abubakar dan Hj. Radhiyyah atas pendirian RSU Putri Bidadari dan pembangunan masjid sebagai bentuk dedikasi terhadap umat. “Kami sangat bersyukur atas kehadiran RSU Putri Bidadari. Saat ini, Aceh Besar dengan jumlah penduduk sekitar 442 ribu jiwa hanya memiliki satu RSUD tipe C. Rumah sakit bertipe A ini adalah langkah strategis untuk meningkatkan layanan kesehatan,” ungkapnya.

Baca Juga :  Bupati Aceh Besar Hadiri Pembukaan Gelar TTG XXVI di Abdya

Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara rumah sakit dan masyarakat. “Kami berharap RSU ini bersinergi baik dengan Pemkab dan masyarakat. Komunikasi yang baik akan mencegah kesalahpahaman di masa depan,” pesannya. Terkait masjid yang akan dibangun, Bupati mengingatkan pentingnya tanggung jawab jangka panjang. “Masjid bukan hanya dibangun, tapi juga harus dirawat. Kita harus jaga kebersihannya agar nyaman bagi semua yang beribadah,” tegasnya.

Baca Juga :  Usai Shalat Ied, Pemkab Aceh Besar Serahkan 4 Hewan Qurban

Masjid Nuur Ar Radhiyyah akan menjadi ruang spiritual terbuka bagi pasien, tenaga medis, dan masyarakat sekitar. Direktur Utama RSU Putri Bidadari Aceh, H. Firmansyah, SE menyampaikan rasa syukur atas dukungan berbagai pihak. “Ini masjid keempat yang dibangun ayahanda kami, dengan semangat yang sama: menjadi tempat mendekatkan diri kepada Allah,” katanya.

Ia menegaskan, masjid ini tidak berpagar dan terbuka untuk umum. “Kami ingin siapa pun—pasien, keluarga, tenaga kesehatan, maupun warga sekitar bisa salat di sini tanpa sekat,” jelasnya.

Baca Juga :  Bupati Aceh Besar Berikan Pembekalan untuk 1800 Mahasiswa KKN Reguler XXVI dan Literasi USK Tahun 2025

Nama Nuur Ar Radhiyyah merupakan gabungan nama kedua orang tua pendiri rumah sakit, sebagai bentuk penghormatan dan amal jariyah. Acara berlangsung khidmat, diawali doa, prosesi peusijuek, penandatanganan prasasti, dan pemberian santunan untuk anak yatim.

Turut hadir Direktur PT Ade Putri Medikal Nusantara, Camat Darul Imarah M. Basir SSTP, M.Si, unsur Forkopimcam, Pimpinan Dayah, Imum Mukim, Keuchik Lamreung, serta tokoh masyarakat.

Editor: Redaksi

Share :

Baca Juga

Uncategorized

Bank Aceh Salurkan Zakat Karyawan Rp2,2 Miliar

Daerah

5 Tips for Balancing A Career and Caregiving

Uncategorized

Libur Lebaran, Ini Rekomendasi Tempat Wisata di Pidie

Uncategorized

Sekda Aceh Barat Ikut HLM Terkait Pengendalian Inflasi Daerah

Uncategorized

Masjid AL Jabbar, Imajinasi Ridwan Kamil Jadi Kebanggaan Jawa Barat

Uncategorized

SilverSneakers Fitness Program Improves Older Adult’s Physical and Mental Health

Daerah

Entrepreneurs Embrace In-House Fitness

Uncategorized

KPK Tangkap Tangan Suap Pengurusan Perkara di Pengadilan Negeri Surabaya