Home / Pemerintah

Senin, 19 Februari 2018 - 17:59 WIB

Kementerian Pertahanan Tegaskan Tidak Pernah Kerja Sama dengan LSM LAI dan Provost Marshall

REDAKSI - Penulis Berita

Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu memberi arahan dalam rapat koordinasi dan pembekalan pada rektor/ketua/direktur perguruan tinggi dan koordinator kopertis dalam rangka pembinaan kesadaran bela negara pada kegiatan pengenalan kehidupan kampus bagi mahasiswa baru tahun ajaran 2017 di Kementerian Pertahanan, Jakarta, Rabu (26/7). Pembinaan kesadaran bela negara akan dimasukkan dalam kegiatan pengenalan kampus atau ospek kepada mahasiswa baru pada 2017. ANTARA FOTO/Rosa Panggabean/foc/17.

Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu memberi arahan dalam rapat koordinasi dan pembekalan pada rektor/ketua/direktur perguruan tinggi dan koordinator kopertis dalam rangka pembinaan kesadaran bela negara pada kegiatan pengenalan kehidupan kampus bagi mahasiswa baru tahun ajaran 2017 di Kementerian Pertahanan, Jakarta, Rabu (26/7). Pembinaan kesadaran bela negara akan dimasukkan dalam kegiatan pengenalan kampus atau ospek kepada mahasiswa baru pada 2017. ANTARA FOTO/Rosa Panggabean/foc/17.

KSINews, Jakarta –  Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Pertahanan (Puskom Publik Kemhan) RI Brigjen TNI Totok Sugiharto dengan tegas menyatakan bahwa Provost Marshall tidak ada kaitannya dengan Kemhan.

Ia menegaskan, Kemhan melalui Direktorat Bela Negara Direktorat Jenderal Potensi Pertahanan tidak pernah mengadakan kerja sama dengan Provost Marshall, termasuk dengan LSM Lembaga Aliansi Indonesia (LAI).

Baca Juga :  ASN di BPPA Ikut Sosialisasi Pengembangan Kompetensi PNS

Selain itu, Kemhan juga tidak pernah membuat MoU (Nota Kesepahamam) sebagaimana diklaim Provost Marshall dengan surat Nomor B/1732/IX/2017 tanggal 29 September 2017 tentang Dukungan dan Partisipasi Bela Negara.

“Kementerian Pertahanan sudah melakukan penyelidikan di lapangan, ternyata surat yang diakui Provost Marshall palsu,” ungkap Totok di Kantor Puskom Publik Kemhan, Jakarta, Senin (19/2/18).

Baca Juga :  Aplikasi SIKOLING Rutan Pontianak Terima Sertifikat Hak Cipta

Oleh karena itu, Totok mengimbau kepada masyarakat agar mewaspadai setiap informasi dan kegiatan yang berkaitan dengan Provost Marshall dan LSM LAI.

Di sampin itu, Ia juga menyerukan kepada Provost Marshall dan LSM LAI agar menghentikan kegiatan yang mencatut nama Menhan Ryamizard Ryacudu dan Kemhan.[]

sumber dan Foto : InfoPublik.id

Share :

Baca Juga

Aceh Barat

Diskominsa Aceh Barat Raih Penghargaan OPD Terbaik dalam Penyelenggaraan Statistik Sektoral 2024

Aceh Besar

Wakili Pj Bupati, Sekda Aceh Besar Buka Kenduri Aceh Rayeuk di Kota Jantho

Pemerintah

Pj Bupati Lepaskan 84 Calon Jamaah Haji Aceh Besar

Aceh Besar

Aceh Besar Siap Raih Juara Umum PKA ke-8

Pemerintah

Kadis Pertanahan Aceh Besar Tinjau Tanah Pengganti TKD

Pemerintah

Bumoe Teuku Umar Expo 2023 Resmi Dibuka Pj Bupati Aceh Barat

Nasional

Rakornas PB 2023, ini Tujuh Butir Arahan Presiden

Aceh Besar

Sekda Aceh Besar Pantau Pengamanan Jelang Pendaftaran Bacalon Kepala Daerah