Banda Aceh – Pecatur Aceh Besar, Sarmadoli tampil sebagai juara turnamen catur terbuka Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Aceh, setelah membukukan nilai tertinggi 8 point skor (Pts).
Event yang berlebel “Open Turnamen Catur” yang digelar di Hotel Madinatul Zahra, Banda Aceh, 26 – 30 November 2021 berlangsung 9 babak pertandingan.
Sarmadoli memastikan dirinya sebagai kampiun, setelah di babak 9 (terakhir), Selasa (30/11/2021) pagi bermain remis dengan Firanda G dari Aceh Tengah. Hasil remis itu, menambah 0,5 angka bagi pecatur Aceh Besar itu, sehingga nilainya yang sebelumnya 7,5 menjadi 8 Pts dan solkof 52.
Poin 8 yang diraih Sarmadoli ini hasil tujuh kali menang dan dua kali remis dari 9 babak pertandingan yang diikutinya. Sebagai juara, ia dikalungi medali emas dan mengantongi hadiah Rp 15 juta.
Firanda meski mampu menahan remis Sarmadoli di babak terakhir, hanya menempatkannya di posisi ke lima dengan nilai 7 Pts, Solkof 46.
Sementara juara kedua diraih Zulkhairi (Banda Aceh) dengan nilai 7,5 Pts, solkof 49. Pecatur Banda Aceh tersebut yang sebelumnya memiliki poin 6,5 menambah satu angka di babak terakhir, setelah menumbang Hunter Chalid (Banda Aceh). Sebagai runn-up, Zulkhairi memperoleh medali dan mendapat hadiah Rp 12 juta.
Sedangkan Hunter Chalid dengan kekalahan tersebut, terdepak ke peringkat ke delapan memiliki nilai 6 Pts, 53,5 solkof.
Urutan ketiga ditempati Irwandi (Aceh Tengah) nilai Pts 7, solkof 51. Di babak ke-9 ia menundukkan Ismar (Pidie). Pecatur Aceh Tengah ini meraih medali perunggu dan mengantongi hadiah Rp 10 juta. Sedangkan Ismas terlempar ke urutan ke-21 dengan 5,5 Pts, solkof 47.
Turnamen catur terbuka yang menyediakan hadiah dana pembinaan total Rp 80 juta, diikuti 98 pecatur utusan dari 21 kabupaten/kota, memberikan hadiah kepada pemenang peringkat 1 hingga 30.
Hanya pecatur dari Aceh Singkil dan Aceh Barat yang tidak ikut dalam event ini.
Kepala Seksi (Kasi) Pembibitan, Pembinaan dan Prestasi Olahraga Dispora Aceh, Muksalmina mengatakan, turnamen yang digelar ini mendukung pembinaan olahraga catur di Aceh, sehingga akan muncul banyak pecatur potensial untuk berprestasi di event yang lebih tinggi lagi mewakili Aceh.