Home / Tni-Polri

Selasa, 15 Maret 2022 - 08:39 WIB

KSAD Dudung Perintahkan Pangdam Pindahkan Prajurit ke Daerah Asalnya

REDAKSI - Penulis Berita

Jakarta – Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman melakukan kunjungan kerja ke Markas Kodam Jaya, Cililitan, Jakarta Timur, pagi ini.

Dalam kunjungannya, Dudung menerangkan rencana pemindahan prajurit TNI ke wilayah asal.”Saya sudah perintahkan para pangdam, orang-orang yang pindah dari Ambon, Sulawesi, dan Papua, balikin lagi deh ke sana,” kata Dudung dalam sambutannya di Kodam Jaya, Cililitan, Jakarta Timur,pada Senin (14/3/2022).

“Sehingga mereka bisa kumpul dengan keluarganya. Begitu juga yang dari Papua, saya pindah-pindahkan kembali,” imbuhnya.

Dudung menuturkan hal ini dilakukan sebagai salah satu upaya menjamin kesejahteraan para anggota TNI AD. Dia juga mengungkap kondisi prajurit TNI di Kodam Jaya yang berasal dari daerah harus mengontrak.

Baca Juga :  Cold Storage Sudah Berjalan Selama 1 Tahun, Dirjend PSDKP: Pengelolaan Sepenuhnya Dikelola DKP Aceh

“Di Kodam Jaya itu yang bintara dan tamtama itu ngontrak. Ngontrak itu Rp 1,5 juta, mereka itu juga pasti bukan orang-orang yang punya. Kosan 1,5 itu di sini cuma bedeng aja, hanya untuk ngontrak saja belum makan,” ujarnya.

Selain itu, Dudung mengatakan, dalam waktu dekat, prajurit TNI AD akan mendapat empat setelan baju, salah satunya seragam baru yang merupakan ciptaan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.

Baca Juga :  Komisi IV DPR RI Bersama KKP Gelar Kunker ke II di PPS Kutaraja Lampulo

Kemudian kaitannya dengan kesejahteraan di AD, ke depan nanti seluruh prajurit akan dapat empat setel baju PDL,” kata Dudung.

“Pertama, saya menjadi KSAD saya langsung saya chat prajurit, ada prajurit itu bajunya beli. Sekitar Rp 750 ribu kalau baju Rp 400 ribu, helm aja beli. Bayangkan mereka Rp 1,7 juta dari mana. Saat itu tegaskan sampaikan ke Aslog ini berapa orang Rp 750 ribu kalian ganti, harus diganti oleh AD akhirnya ganti,” ucapnya.

Lebih lanjut, dalam dua bulan ke depan, para prajurit juga akan mendapatkan susu serdadu. “Susu bubuk itu susu serdadu. Itu berlaku sama, susunya 400 gram lumayan, mungkin susu anak sekarang nggak cukup. itu minimal ada bentuk kepedulian dari AD,” kata Dudung.

Baca Juga :  Komisi IV DPR RI Bersama KKP Gelar Kunker ke II di PPS Kutaraja Lampulo

Dia juga menyinggung hal ini lebih baik dibandingkan pembelian alutsista TNI AD. Sebab, kata dia, kebanyakan pembelian alutsista mengesampingkan fungsinya.

“Saya bilang kalau kalian mau beli alutsista buang buang duit aja, mendingan buat prajurit saja. Kadang-kadang alutsista yang dibeli AD itu lebih kepada banyak susuknya dari pada fungsinya,” pungkasnya.

 

Sumber : Detikcom

Share :

Baca Juga

Tni-Polri

Dirreskrimsus bersama Pejabat dari Instansi Terkait Sidak Bulog dan Pasar Tradisional

Tni-Polri

Pakar Hukum: Pentingnya Publikasi RUU KUHAP dan RUU Kejaksaan

Tni-Polri

Pabung Mayor Inf Antoni Zen Dampingi Tim Wasgiatnister Pusterad Melakukan pemeriksaan Administrasi 

Daerah

Kunjungi Abu Kuta Krueng, Pangdam IM : Peran Ulama Sangat Penting Wujudkan Aceh Damai dan Sejahtera

Tni-Polri

Pangdam IM menerima Audiensi dari Ketua KONI Aceh dalam rangka kesiapan Veneu PON Ke-XXI

Tni-Polri

Polisi Amankan 20 Sepeda Motor Saat Patroli Ba’da Subuh di Bulan Ramadhan

Tni-Polri

Kapolresta Banda Aceh Terima Penghargaan dari Kapolda Aceh Dalam Penilaian Aplikasi SOT Terbanyak

Tni-Polri

Penyidik Ditreskrimum Polda Aceh Hentikan Kasus Dugaan Penganiayaan DY