Home / Daerah / News

Sabtu, 19 Maret 2022 - 07:54 WIB

Satgas Pangan Polda Jatim Memantau Ketersediaan Minyak Goreng di Pasar Wonokromo

REDAKSI - Penulis Berita

Surabaya – Minyak goreng kemasan maupun curah mengalami kelangkaan di sejumlah pasar tradisional di Jawa Timur, khususnya di Kota Surabaya.

Dengan kelangkaan minyak goreng ini, membuat sejumlah konsumen kebingungan mencari minyak goreng di sejumlah pasar.

Dengan adanya kelangkaan minyak goreng di pasaran, Satgas Pangan Polda Jatim yang dipimpin AKBP Oki Ahadian, selaku Kasubdit Indagsi Ditreskrimsus Polda Jatim, melakukan sidak di sejumlah pasar tradisional di Surabaya, pada Jumat (18/3/2022).

Saat memantau di pasar Wonokromo, ditemukan harga tertinggi minyak goreng curah bervariatif, per/kilo Rp 23.000 sampai 24.000.

Baca Juga :  Peringati Maulid, Rumoh Tahfidz Dar El Ilmi Abdya Gelar Perlombaan Diantaranya Tahfidz Quran Juz 29 dan 30

Hari ini kita dari satgas pangan melakukan pengecekan terhadap ketersediaan minyak goreng. Beberapa tempat sudah kita cek dan bertanya kepada pedagang.

“Untuk ketersediaan minyak goreng yang kemasan sudah ada, yang terkendala adalah minyak goreng curah,” kata Oki Ahadian.

“Hasil dari pengecekan ini nanti kita akan telusuri, kita akan melakukan penelusuran terhadap distribusi minyak curah sejauh mana minyak curah ini, apa kendalanya dan akan dilakukan penelusuran,” lanjut mantan Kasatreskrim Polrestabes Surabaya ini.

Baca Juga :  Peringati Maulid, Rumoh Tahfidz Dar El Ilmi Abdya Gelar Perlombaan Diantaranya Tahfidz Quran Juz 29 dan 30

Sesuai Permendag baru, yang diatur adalah harga minyak goreng curah harus sesuai dengan harga eceran tertinggi.

Kita akan telusuri dan melakukan penyelidikan lebih lanjut sesuai dengan perintah pimpinan dan sesuai dengan kebijakan pemerintah.

“Jika dalam penelusuran nanti ada yang bermain, maka kita akan tindak tegas,” ujar dia.

Sementara itu, Vivi salah satu pedagang yang berjualan kebutuhan bahan pokok di pasar wonokromo Surabaya menjelaskan, dia mendapatkan minyak goreng curah dengan harga Rp 19.000 per/kilo dan dijual Rp 22.000. Sedangkan harga yang kemasan 2 liter Rp 48.000.

Baca Juga :  Peringati Maulid, Rumoh Tahfidz Dar El Ilmi Abdya Gelar Perlombaan Diantaranya Tahfidz Quran Juz 29 dan 30

“Sekarang ini sangat sulit mendapatkan minyak curah, padahal minyak curah ini lebih diminati oleh konsumen. Biasanya kan ada stok kiriman dari pemerintah, biasanya satu minggu sekali, dan saat ini beberapa minggu ini sudah tidak ada kiriman lagi,” ungkap Vivi.

Sedangkan Rohmawati, pedagang lain menyebutkan, bahwa sebelum ada kelangkaan minyak goreng curah maupun kemasan, dirinya bisa menjual minyak goreng curah hingga 50 galon per/minggu.

“Setelah langka ini saya menjual hanya sedikit mas,” keluhnya.(inp*)

Share :

Baca Juga

News

Ombudsman Ingatkan Optimalisasi Tata Kelola SP4N-Lapor!

News

Banda Aceh Raih Penghargaan Pelayanan Publik dari Ombudsman RI

Daerah

Ketum HAMAS : Kedunguan Bupati Aceh Selatan Semakin Akut, Cakap Tak Serupa Bikin

Daerah

Meriahkan HUT Ke-40 PT PIM, Berikut Cabang Olahraga Yang Dipertandingkan

News

Tidak Indahkan Protkes,Panitia Musda Partai Demokrat Dapat Teguran Tim Satgas Covid-19

Daerah

Sah! Banda Aceh Kini Punya Qanun Pencegahan Narkoba

Daerah

BPKA Gencar Sosialisasi Peraturan Gubernur Aceh No 52 Tahun 2021

Nasional

Kominfo Peringatkan 11 Aplikasi yang Berpotensi Langgar Data Pribadi