Home / Nasional

Sabtu, 26 November 2022 - 20:19 WIB

Data Hari Ini, 318 Warga Meninggal Dunia Pascagempa Cianjur

REDAKSI - Penulis Berita

Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB, Mayjen TNI Fajar Setyawan daat memberikan keterangan pers di Pendopo Bupati Cianjur, Sabtu (26/11).

Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB, Mayjen TNI Fajar Setyawan daat memberikan keterangan pers di Pendopo Bupati Cianjur, Sabtu (26/11).

KSINews, CIANJUR – Korban meninggal dunia pascagempa bumi yang mengguncang Kabupaten Cianjur pada Senin (21/11) lalu menjadi 318 orang.

Data tersebut disampaikan Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB, Mayjen TNI Fajar Setyawan pada Sabtu (26/11), pukul 17.00 WIB.

Tim gabungan berhasil menemukan 8 jiwa yang sebelumnya dinyatakan hilang. Sementara itu, 2 warga yang ditemukan jasadnya pada Jumat (25/11) lalu, teridentifikasi merupakan warga Desa Cijedil yang termasuk dalam korban hilang, sehingga jumlah korban hilang yang sebelumnya 24 berkurang menjadi 14 orang.

“Dua warga yang ditemukan jasadnya di Warung Sinta pada Jumat (25/11) kemarin merupakan warga Desa Cijedil yang termasuk dalam data orang hilang, sehingga hingga saat ini korban yang dinyatakan masih hilang berkurang menjadi 14 orang,” jelas Fajar Setyawan.

Baca Juga :  Pastikan Daerah Sulit Bisa Terjangkau Bantuan, Kepala BNPB Gunakan Motor Sambangi Pengungsian di Kecamatan Pacet

Sementara itu, untuk akumulasi korban luka-luka sebanyak sejak awal kejadian berjumlah 7.729 orang dengan rincian luka berat 545 orang, luka ringan 7.134 orang.

Korban luka berat yang masih dirawat hingga saat ini sebanyak 108 orang. Sementara untuk korban luka ringan yang sudah tertangani sudah kembali ke rumah masing-masing.

Selanjutnya untuk jumlah akumulasi warga mengungsi sebanyak 73.693 orang. Saat ini BNPB bersama Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) dan UNFPA telah melakukan survei data pengungsi terpilah untuk mengetahui distribusi usia, jenis kelamin, dan kelompok rentan di pos pengungsian.

Baca Juga :  Sebagai Ketua BP3OKP, Wapres Akan Sambangi 4 Provinsi di Wilayah Papua

Titik pengungsian yang telah disurvei sebanyak 207 titik. Jumlah KK yang di survei sebanyak 21.566 KK dengan total pengungsi sebanyak 45.976 jiwa dengan rincian laki-laki 20.002 jiwa, wanita 25.974 jiwa, penyandang disabilitas 65 jiwa, ib⁷ pemetaan daerah-daerah terpencil yang sulit dijangkau oleh kendaraan darat.

BNPB juga mengerahkan sepeda motor untuk melakukan percepatan distribusi logistik di daerah sulit dijangkau kendaraan besar.

Baca Juga :  BNPB Kembali Distribusikan Bantuan ke Dua Kecamatan Terdampak Gempa Cianjur

Hingga Jumat (25/11), pukul 18.00 WIB, bantuan dari BNPB yang didistribusikan berupa sembako sebanyak 3.000 paket, selimut 6.000 lembar, matras 5.000, air garam 500, hygiene kits 1.000, kasur 500, velbed 275, tenda pengungsi ukuran 2 x 2 m, 200 set dan genset 10.

Hari ini, Sabtu (26/11) BNPB kembali mengirimkan dan mendistribusikan bantuan logistik berupa tenda pengungsi sebanyak 30 unit, tenda gulung 1.000, sembako 2.000 paket, selimut 5.000, matras 5.000 dan _hygiene kits_ 2.000.

Editor: DIMA/ATIN

Share :

Baca Juga

Nasional

BMKG Tepis Hoaks Gelombang Panas Sedang Terjadi di Indonesia

Nasional

Hasil Survei Litbang Kompas : TNI – Polri Jadi Dua Lembaga Negara Yang Memiliki Citra Positif Teratas

Daerah

Pemerintah Indonesia Kirim 50,5 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Vanuatu

Nasional

Banjir Terjadi Di Kabupaten Sidenreng Rappang, Provinsi Sulawesi Selatan

Nasional

Sriwijaya Air Gelar Tabur Bunga Peringati 1 Tahun Insiden SJ-182

Nasional

Status Pegawai Non-ASN Harus Ditentukan Paling Lambat 28 November 2023

Aceh

Wakil Gebenur Aceh Fadhlullah Menerima Kunjungan Ketua Komnas HAM RI

Nasional

Kadisdik Aceh Tegaskan Tidak Ada Pungutan Pada Seleksi PPPK