KSINews, Aceh Barat – Penjabat (Pj) Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kabupaten Aceh Barat, Radhiah., SPd. I., kembali mengukuhkan Kelompok Kerja (Pokja) Bunda PAUD Kecamatan dan Bunda PAUD Gampong (Desa).
Pengukuhan itu tak lepas dari upaya menciptakan generasi emas aceh barat yang cerdas, berkualitas dan punya daya saing.
Kali ini, Pj Bunda PAUD Kabupaten Aceh Barat itu mengukuhkan Bunda PAUD se Kecamatan Woyla Timur dan Kecamatan Panton Reu yang juga disaksikan langsung oleh Pj Bupati Aceh Barat, Drs. Mahdi Efendi., di Kantor Camat di masing-masing Kecamatan, Rabu (11/01/23).
Keberadaan Bunda PAUD di setiap Kecamatan dan gampong khususnya di Kabupaten Aceh Barat ditujukan untuk memotivasi masyarakat dan para pemangku kepentingan PAUD, dalam menyediakan layanan PAUD berkualitas dengan layanan holistik integratif (HI).
Dalam sambutannya, Pj Bupati Aceh Barat, Mahdi, menyampaikan, pengukuhan Bunda PAUD Gampong yang juga dihadiri oleh para Keuchik ini merupakan momentum yang tepat guna menjalin komunikasi dan sinergitas, sekaligus menyerap aspirasi dari masyarakat dalam rangka mendorong percepatan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat Kecamatan dan Gampong.
Menurut Mahdi, fokus pengelolaan dana desa harus mengarah pada sektor-sektor potensial yang mampu meningkatkan perekonomian masyarakat, sekaligus mengupayakan pertumbuhan usaha BUMG sesuai potensi gampong dan kebutuhan masyarakat, memaksimalkan pemanfaatan aset gampong, serta memperkuat kapasitas masyarakat gampong melalui pemberdayaan ekonomi ujar Mahdi.
Untuk itu, ia mengharapkan para keuchik dapat memanfaatkan dan mengelola dana desa untuk turut mendukung rencana aksi pengendalian inflasi daerah dan pengentasan kemiskinan ekstrem di masing-masing gampong, dengan berpedoman pada peraturan Bupati nomor 85 tahun 2022 tentang dana desa untuk penanggulangan kemiskinan ekstrem tahun 2023-2024.
Disamping itu, Mahdi juga mendorong para Bunda PAUD gampong, bersama para keuchik dan dinas terkait untuk turut memberikan perhatian serius dalam mendukung penanganan stunting dan penyakit polio di masing-masing gampong.
“Kami mengimbau seluruh elemen terkait dapat menyelaraskan langkah dalam melakukan berbagai upaya konkrit, sehingga kasus stunting dan polio dapat kita cegah bersama” pinta Figur Nomor satu di Kabupaten Aceh Barat itu.
Ia optimis melalui dukungan dan sinergitas yang terjalin dari seluruh elemen masyarakat, serta penguatan peran TP-PKK dan Bunda PAUD Kecamatan dan Gampong, mampu menjadi upaya bersama dalam menuntaskan berbagai isu prioritas daerah, serta mendukung terwujudnya kesejahteraan bagi seluruh masyarakat tutup Mahdi.
Sementara itu, Pj Bunda PAUD Kabupaten Aceh Barat, Radhiah, menyampaikan selamat atas pengukuhan Tim Pokja Kecamatan dan Bunda PAUD gampong se Kecamatan Woyla Timur dan Panton Reu.
Ia berharap pengukuhan ini bisa menjadi penyemangat dalam menjalankan amanah dan tanggung jawab Bunda PAUD secara baik, sehingga mampu bergerak bersama menuju PAUD berkualitas untuk melahirkan generasi emas Kabupaten Aceh Barat ucapnya.
“Pengukuhan Bunda PAUD gampong menjadi instrumen penting dalam memperkuat peran Bunda PAUD digampong, yakni sebagai penggerak utama peningkatan kualitas PAUD di tingkat gampong serta membangun komunikasi dengan seluruh elemen masyarakat yang memiliki potensi untuk mengembangkan layanan PAUD” tambah Radhiah.
Disamping itu, Radhiah juga berpesan kepada para Bunda PAUD gampong dan tim pokja Bunda PAUD Kecamatan yang telah dikukuhkan untuk menyelaraskan langkah serta bekerjasama dengan semua elemen terkait, dalam menyusun dan menyukseskan berbagai program PAUD agar berjalan optimal dalam rangka memberikan pembinaan layanan PAUD berbasis Holistik Integratif (PAUD-HI) yang berkualitas di setiap gampong tandasnya.
Selain pengukuhan, pada kesempatan itu, juga dilakukan prosesi peusijuk (tabur tepung tawar) kepada Pj Bupati Aceh Barat bersama istri yang juga menjabat sebagai Pj Bunda PAUD Kabupaten Aceh Barat oleh Camat dan unsur Muspika di masing-masing Kecamatan.[]
Editor: Redaksi