Home / Pariwisata

Minggu, 29 Januari 2023 - 23:17 WIB

Top! 3 Event Wisata Aceh Masuk KEN 2023

REDAKSI - Penulis Berita

KSINews, Jakarta – Tiga agenda event pariwisata Aceh masuk kalender “Karisma Event Nusantara (KEN) 2023”. Ketiga event tersebut yakni Aceh Culinary Festival (ACF), Aceh Ramadhan Festival (Ramfest) dan Sabang Marine Festival.

Informasi tersebut disampaikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno saat meluncurkan program KEN 2023 di Teater Keong Mas, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, Sabtu, (28/1/23).

Ketiga event Aceh tersebut tergabung dalam 110 event unggulan yang telah dikurasi dari 291 event usulan Dinas Pariwisata Provinsi se-Indonesia.

“Alhamudillah, tahun ini tiga event budaya dan wisata seperti ACF, Ramfest dan Sabang Marine Festival masuk KEN 2023. Bahkan, Aceh Culinary Festival masuk Top 10 KEN 2023,” ujar Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbupdar) Aceh, Almuniza Kamal, Minggu, (29/1/ 23).

Baca Juga :  96 Tenaga Kontrak Terima SK Tahun 2023, Ini Pesan Kadisbudpar Aceh

Almuniza menilai, masuknya tiga event tersebut memberi dampak positif dalam menggeliatkan kembali ekonomi di bidang industri pariwisata dan ekonomi kreatif di Aceh.

“Kami berharap dukungan penuh Kemenparekraf RI untuk terus mempromosikan event wisata Aceh. Mari kita sama-sama berkolaborasi untuk membangun dan mengembangkan budaya dan pariwisata dari berbagai sektor demi meningkatkan ekonomi masyarakat. Seperti tagline kita, ‘Lestarikan Budaya, Majukan Pariwisata’,” ucap Almuniza.

ACF Semarakkan KEN Festival

Bertajuk Karisma Event Nusantara Festival, peluncuran KEN 2023 menghadirkan gelaran festival yang dapat dikunjungi oleh publik. KEN Festival 2023 dimeriahkan oleh sejumlah pengisi acara mulai dari pegiat seni hingga seniman musik yang berasal dari daerah masing-masing di antaranya, Aceh Culinary Festival, Banjarmasin Sasirangan Festival, Bogor Street Festival/Cap Go Meh.

Baca Juga :  Kolaborasi Aminullah – Sudirman (Haji Uma) Solusi Tuntaskan Kemiskinan Rakyat Aceh

Kemudian, Festival Babukung, Festival Bunga dan Buah, Festival Pacu Jalur, Festival Rujak Uleg, Festival Tabut, Festival Tenun Ulos & Fashion, Jember Fashion Carnaval, Jogja Violin Fest, Musik Alam Fest, Samosir Music International, dan Tomohon International Flower Festival.

Dalam kegiatan tersebut, ACF melaksanakan demo masak dan free flow sample kuliner. Atraksi memasak kuah beulangong dan saring kupi mengundang anstusiame pengunjung dengan memadati stan ACF.

Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggaraan Kegiatan (events) Kemenparekraf, Rizky Handayani turut merasakan sensasi memasak kuah beulangong dan mengajak para pengunjung untuk ke Aceh saat pelaksanaan event ACF pada 14-17 Juli mendatang.

Baca Juga :  96 Tenaga Kontrak Terima SK Tahun 2023, Ini Pesan Kadisbudpar Aceh

Sementara itu, Menparekraf Sandiaga mengatakan bahwa sesuai arahan Presiden Joko Widodo bahwa penyelenggaraan event dapat menjadi lokomotif atau penggerak ekonomi daerah serta kebangkitan pariwisata Indonesia.

“KEN 2023 mampu mendorong kebangkitan daerah, saya melihat dari setiap event dari Sabang sampai Merauke, semua mampu untuk menggerakkan perekonomian daerah, mulai dari event budaya, event olahraga, sampai juga event yang berkaitan dengan festival. Saya juga melihat bahwa kunci kebangkitan ekonomi bisa kita lakukan jika event-event ini dilakukan lebih berkualitas,” kata Sandi. []

Editor: Redaksi

Share :

Baca Juga

Pariwisata

Pagelaran Seni Budaya Syair Ekstistensi Aceh Sebagai Muasal Syair Nusantara Sukses Digelar

Pariwisata

Air Terjun 1000, Wisata Alam Tersembunyi di Bumi Muda Sedia

Pariwisata

Mengunjungi Perpustakaan Tanoh Abee, Salah Satu Perpustakaan Tertua di Asia Tenggara

Pariwisata

Yuk ke Museum Tsunami Aceh, Ada Pameran Memori Helsinki

Pariwisata

Ramainya Pengunjung Museum Tsunami Aceh Waktu Libur Panjang

Pariwisata

Hari Ketiga di Sulut, Presiden Jokowi akan Kunjungi Bunaken hingga Pantai Malalayang

Pariwisata

Asyiknya Berenang di Pemandian Mata Air Gunung Sangka Pane di Aceh Tamiang

Pariwisata

PPKM Dicabut, Pengelola Wisata Bali dan Wisatawan Ceria Lagi