Home / Pariwisata

Sabtu, 4 Maret 2023 - 11:22 WIB

Asyiknya Berenang di Pemandian Mata Air Gunung Sangka Pane di Aceh Tamiang

REDAKSI - Penulis Berita

KSINews.id – Sahabat Travelers, bagi anda yang menyukai liburan wisata air dengan destinasi alam, mungkin pemandian yang bersumber dari langsung dari mata air Gunung Sangka Pane dapat menjadi salah satu rekomendasi buat kamu.

Berada di Kecamatan Bandar Pusaka, Kabupaten Aceh Tamiang lokasi ini begitu eksotis. Letaknya pun berada di pinggir jalan lintas utama yang menghubungkan antara Kabupaten Aceh Tamiang dan Aceh Timur, atau berjarak kurang lebih 500 meter dari perbatasan dua kabupaten itu.

Jika travelers melakukan perjalanan dari pusat pemerintahan Kabupaten Aceh Tamiang, yakni Kecamatan Karang Baru, travelers membutuhkan waktu perjalanan sekitar 1 jam dengan jarak tempuh sekitar 44 kilometer.

Akan tetapi, untuk dapat menikmati segarnya air sungai yang bersumber langsung dari mata air pegunungan, pengunjung tidak perlu khawatir mengeluarkan banyak uang, pengunjung cukup mengeluarkan uang sebesar Rp5000 rupiah, itupun hanya untuk biaya parkir sepeda motor. Sedangkan untuk mobil, tarif parkir yang ditawarkan sebesar Rp10 ribu rupiah.

Selanjutnya, pengunjung dapat sepuasnya menikmati sejuknya alam dan dinginnya air di pemandian perbatasan Batu Bedulang sepuasnya bersama keluarga.

Pemandian Mata Air Gunung Sangka Pane di Aceh Tamiang

Aliran air yang begitu jernih serta arus yang tidak begitu deras sangat cocok bagi pengunjung yang membawa putra putri yang masih berusia 10 tahun ke bawah. Sebab, orang tua tidak perlu khawatir anak mereka terbawa derasnya arus seperti halnya pemandian alam di tempat lain.

Salah satu pengunjung, Alfi (30) mengatakan, Jika lokasi wisata ini sangat cocok untuk dijadikan salah satu destinasi wisata, terkhusus bagi mereka yang mencari wisata yang cocok untuk keluarga.

“Sebab,selain airnya yang jernih, arusnya juga tidak deras. Jadi sangat cocok untuk anak-anak mandi dan bermain,” katanya, baru-baru ini.

Terpisah, Kabid Pariwisata Disparpora Aceh Tamiang, Thamrin Lubis menyebut, lokasi pemandian di perbatasan Batu Bedulang tersebut saat ini memang masih banyak yang mesti dibenahi untuk dapat menjadi salah satu destinasi wisata di Kabupaten Aceh Tamiang.

Untuk itu, pihaknya mengaku saat ini pihaknya tengah melakukan pembenahan disegala sektor. “Termasuk jalan menuju lokasi wisata. Itu salah satu yang akan dilakukan untuk tahap awal,” katanya.

Selain itu, kata dia, pihaknya juga berencana akan menggabungkan destinasi wisata itu dengan agrowisata. Menurutnya, lokasi tersebut sangat cocok jika digabungkan antara wisata Pemandian dengan Agrowisata.

“Dan lokasinya terbilang luas, berkisar 50.000 meter, atau 5 hektar,” katanya.

Di samping itu, untuk tanaman-nya sendiri saatg ini yang sudah ada yakni jenis buah-buahan, seperti Durian.

Untuk itu, Thamrin berharap dukungan kepada seluruh pihak agar lokasi itu dapat dijadikan menjadi salah satu objek wisata unggulan di kabupaten itu. “Termasuk Pokdarwis juga sudah kami dibentuk guna mengembangkan destinasi wisata di sana,” katanya.

Selain itu, butuh adanya promosi aktif dari semua pihak, termasuk masyarakat setempat. Sebab, ia mengaku lokasi itu memang saat ini belum begitu populer.  “Salah satu alasan mengapa objek wisata itu sepi, ya karena banyak masyarakat yang belum mengetahuinya,” ujarnya.(ADV)

Share :

Baca Juga

Pariwisata

Disparbud Gelar Pemilihan Putri Hijab Ketapang 2023 Di Citimall

Advertorial

Perkuat Statistik Kepariwisataan, Disbudpar Aceh Kolaborasi dengan BPS

Pariwisata

Disbudpar Aceh Bangun Dermaga Wisata Desa Nusa

Pariwisata

Hari Terakhir Yuk Vote Destinasi Aceh di API Awards 2022, Begini Caranya!

Pariwisata

Ramainya Pengunjung Museum Tsunami Aceh Waktu Libur Panjang

Pariwisata

Mengunjungi Perpustakaan Tanoh Abee, Salah Satu Perpustakaan Tertua di Asia Tenggara
Foto|sumber:KETAPANG-TRAVEL-GUIDE. (Dok)

Pariwisata

Pemkab Ketapang Kembangkan e-KTG Untuk Pariwisata

Pariwisata

Jumpa Pers, Kadisbudpar Aceh Paparkan Capaian Kinerja 2022 dan Target 2023