Banda Aceh – Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Marthunis, S.T., D.E.A, memimpin apel pagi rutin yang berlangsung di aula Dinas Pendidikan Aceh, Senin (15/09/2025). Apel tersebut diikuti oleh seluruh pegawai Disdik Aceh serta pejabat eselon III dan IV.
Dalam arahannya, Marthunis menyampaikan berbagai pesan penting yang menjadi pondasi dalam mewujudkan Dinas Pendidikan Aceh yang profesional, berintegritas, dan adaptif terhadap perubahan.
Dalam sambutannya, Marthunis mengingatkan seluruh ASN akan pentingnya menjadikan nilai-nilai dasar organisasi sebagai pedoman dalam bekerja.
Ia merujuk pada pesan spiritual yang kini terpampang di spanduk depan kantor Dinas, yakni kutipan Al-Qur’an yang mengajak umat untuk selalu bertakwa, jujur, dan beriman.
“Pesan ini bukan sekadar kutipan, tetapi harus menjadi identitas dan komitmen kerja kita. Mari kita aktualisasikan dalam perilaku kerja yang penuh dedikasi, kejujuran, dan keimanan,” ujar Marthunis.
Tingkatkan Disiplin dan Produktivitas ASN
Marthunis menegaskan pentingnya disiplin waktu dan kehadiran sebagai indikator awal integritas pegawai. Ia menyayangkan masih adanya pegawai yang tidak hadir tanpa alasan jelas.
“Saya harap kita semua hadir dan bekerja sesuai jam kerja. Ketidakhadiran tanpa alasan dapat merusak semangat kerja tim,” tegasnya.
Beliau juga mendorong penggunaan anggaran secara bijak dan tepat sasaran. Setiap program, pelatihan, dan pembinaan harus membawa dampak nyata bagi peningkatan kompetensi pegawai dan mutu pendidikan di Aceh.
Untuk mewujudkan hal tersebut, Marthunis juga mengingatkan pentingnya pengelolaan waktu yang efektif dan fokus pada hasil kerja yang terukur.
Ia mengajak seluruh ASN untuk menghindari kegiatan yang tidak produktif selama jam kerja dan lebih proaktif dalam menyelesaikan tugas-tugas sesuai target.
“Dengan disiplin yang tinggi dan pemanfaatan waktu yang optimal, diharapkan produktivitas dan kualitas layanan Dinas Pendidikan Aceh dapat terus meningkat, memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dan kemajuan pendidikan di provinsi ini,” jelas Marthunis.
Transformasi Digital dan Kolaborasi, Kunci Akselerasi
Salah satu fokus utama Dinas Pendidikan Aceh adalah transformasi digital dan penggunaan data sebagai basis pengambilan kebijakan.
Marthunis menyampaikan bahwa Dinas harus menjadi “data-driven organization” di mana setiap keputusan didukung oleh informasi akurat dan real-time.
“Kita akan dorong semua bidang untuk menyediakan layanan berbasis aplikasi. Informasi dari sekolah harus diterima cepat, diolah, dan dikembalikan dalam bentuk solusi yang aplikatif,” ungkapnya.
Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas bidang dan UPTD. Semua pihak harus bergerak bersama dalam satu irama untuk mewujudkan kualitas pendidikan Aceh yang lebih baik.
Marthunis mengajak seluruh ASN untuk membangun mindset sebagai bagian dari umat terbaik. Dengan mengutip beberapa capaian dan tantangan, ia menargetkan agar Aceh bisa masuk dalam 10 besar provinsi terbaik dalam mutu pendidikan nasional.
“Kita harus percaya bahwa Aceh bisa. Kita punya potensi, sumber daya, dan semangat. Sekarang waktunya berlari lebih cepat, lebih disiplin, dan lebih cerdas,” ujarnya penuh semangat.
Apel ini menjadi momen penting untuk menegaskan arah transformasi dan perubahan budaya kerja di lingkungan Dinas Pendidikan Aceh.
Dengan mengedepankan semangat kolaborasi, disiplin, dan keyakinan pada komitmen perubahan, seluruh pegawai didorong untuk terus meningkatkan kualitas kinerja demi kemajuan bersama.
“Marthunis mengajak seluruh ASN untuk selalu memberikan yang terbaik, tidak hanya untuk diri sendiri, tetapi juga demi masa depan generasi Aceh yang lebih cerah dan pendidikan yang semakin bermutu,” tutup Marthunis.
Editor: Redaksi