Home / Daerah

Rabu, 12 Oktober 2022 - 08:13 WIB

Gelar Budaya Negeri Seribu Bukit, Lestarikan Tarian Saman Aceh Dalam Mensyiarkan Islam

REDAKSI - Penulis Berita

KSINews,Aceh – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbubpar) Aceh melalui Bidang Bahasa dan Seni gelar Budaya Negeri Seribu Bukit bertajuk “Rempak, Murum, Musatu Urum Budaya” di Taman Budaya Kota Banda Aceh, Rabu 12 Oktober 2022.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Kadisbudpar) Aceh, Almuniza Kamal menyampaikan, Tari Saman sudah ditetapkan sebagai warisan budaya tak benda oleh UNESCO di dunia pada 24 November 2011 merupakan kebanggaan bagi masyarakat Aceh.

Baca Juga :  Jadi Narasumber di UTU, Bustami Bahas Kearifan Lokal

“Alhamdulillah di kesempatan yang berbahagia ini merupakan sebuah penghormatan bagi kita semua dapat menyaksikan kegiatan festival Saman antar mahasiswa Gayo Lues,”ungkap Almuniza.

Menurut Almuniza sejarah tari Saman ini dibawa oleh salah satu ulama besar Islam yaitu syekh Saman, dan menjadi kebanggaan bagi masyarakat Aceh karena beliau melestarikan dalam bentuk pertemuan berupa mensyiarkan Islam.

”Penerus bangsa tentu harus bangga dengan kebudayaan yang hari ini kita tampilkan dalam bentuk festival, saya menitipkan pesan kepada mahasiswa tetap berlatih dan menggali potensi yang ada, baik dalam personal diri maupun berkelompok,” jelas Almuniza.

Baca Juga :  Cold Storage Sudah Berjalan Selama 1 Tahun, Dirjend PSDKP: Pengelolaan Sepenuhnya Dikelola DKP Aceh

Tambah Almuniza kegiatan ini merupakan bentuk dalam memajukan pariwisata daerah Aceh, dan tentunya akan menjadi komitmen dari pemerintah daerah Gayo Lues.

“Kita berharap kegiatan seperti ini lebih kepada tempat destinasi kepariwisataan, karena melestarikan kebudayaan dapat memajukan pariwisata,”ungkap Almuniza.

Baca Juga :  Cold Storage Sudah Berjalan Selama 1 Tahun, Dirjend PSDKP: Pengelolaan Sepenuhnya Dikelola DKP Aceh

Terakhir Almuniza berharap kegiatan yang bersifat kedaerahan dalam melestarikan kebudayaan Aceh akan terus dapat di jalankan dalam bentuk kerjasama.

“Tari Saman merupakan tarian yang mengikat silahturahmi. Berkumpulnya kita pada hari ini karena semangat yang tinggi, semoga kekompakan yang ditampilkan pada tari Saman, dapat dijadikan contoh dalam keseharian masyarakat Aceh dalam meningkatkan solidaritas, baik berpolitik, berbudaya, dan perekonomian,”tutup Almuniza.

Share :

Baca Juga

Daerah

Kejaksaan Tinggi Aceh dan BPN Aceh Percepat Sertifikasi Tanah Wakaf untuk Cegah Sengketa

Daerah

Tumbuhkan Rasa Cinta Tanah Air, Serda Indra Saputra Latih PBB Siswa/Siswi SMA 1 Juli

Daerah

Kanwil Kemenkumham Kalbar Hadiri Puncak Peringatan Hari KI Sedunia 2024, Promosikan IG Terdaftar Beras Raja Uncak dan Kopi Liberika

Daerah

Pj Gubernur Jawa Barat: Pencapaian Indikator Makro Pembangunan Daerah Jadi Prioritas Utama

Daerah

Komandan Lapangan : Kesiapan Sirkuit MotoGP Mandalika sudah 100 Persen

Daerah

Validasi Data Kunci Kemajuan Taktis Bidang Peternakan di Aceh

Daerah

Konferensi Pers Update Penanganan Gempa Dipimpin Bupati Cianjur

Daerah

Babinsa Koramil 10/Pandrah Gotong Royong Bersama Masyarakat