Home / Banda Aceh / Berita / Ekbis / Parlementarial

Rabu, 10 September 2025 - 21:27 WIB

Komisi III DPRA Menyambut Baik Pelantik Fadil Ilyas Sebagai Dirut Bank Aceh

REDAKSI - Penulis Berita

Bank Aceh kini memiliki pimpinan definitif yang diharapkan mampu membawa arah baru dalam pengelolaan bank milik Aceh, ujar Hadi Surya kepada , Selasa (09/09/2025).

Bank Aceh kini memiliki pimpinan definitif yang diharapkan mampu membawa arah baru dalam pengelolaan bank milik Aceh, ujar Hadi Surya kepada , Selasa (09/09/2025).

Banda Aceh – Sekretaris komisi III DPRA, Hadi Surya menyambut baik penunjukan Fadil Ilyas sebagai Dirut Bank Aceh Syariah. Ia meminta Fadhil menjalin hubungan baik dengan Danantara dan membawa Bank Aceh Syariah menjadi Bank Devisa.

Menurutnya, langkah tersebut penting dalam mempercepat transformasi Bank Aceh menjadi  Bank Devisa   dan memperkuat peran bank milik Pemerintah Aceh di tingkat regional maupun internasional.

Saya selaku Sekretaris Komisi III DPRA menyambut baik pelantikan saudara Fadhil Ilyas sebagai Direktur Utama melalui RUPS, kata Hadi.

Setelah sekian lama posisi Direktur Utama mengalami kekosongan, akhirnya Bank Aceh kini memiliki pimpinan definitif yang diharapkan mampu membawa arah baru dalam pengelolaan bank milik Aceh, ujar Hadi Surya kepada , Selasa (09/09/2025).

Ia menegaskan, kepemimpinan baru Bank Aceh harus mampu memperkuat tata kelola, meningkatkan kinerja keuangan, serta menghadirkan layanan yang lebih dekat dengan masyarakat dan dunia usaha di seluruh Aceh.

Keberadaan Bank Aceh harus memberi dampak nyata dalam mendukung perekonomian daerah, memperkuat UMKM, serta menjaga marwah konversi ke sistem syariah yang diatur melalui Qanun LKS, ujarnya.

Politikus Partai Gerindra itu menambahkan, status   Bank Devisa akan membuka ruang lebih luas bagi masyarakat dan dunia usaha Aceh dalam berhubungan dengan perbankan internasional.

Dengan status tersebut, Bank Aceh akan mampu memperluas jaringan layanan, memperkuat posisi regional, serta membuka ruang lebih besar bagi masyarakat dan dunia usaha Aceh,” jelasnya.

Ia juga menekankan bahwa transformasi Bank Aceh tidak boleh sebatas kelembagaan, tetapi harus menyentuh sumber daya manusia, budaya kerja, teknologi, dan digitalisasi.

Dengan begitu, Bank Aceh bisa tampil sebagai bank modern sahabat umat, baik di tingkat lokal maupun regional, tambahnya. Selain itu, ia menilai, penguatan literasi perbankan sangat penting.

Editor: Redaksi

Share :

Baca Juga

Berita

Bupati Aceh Besar H. Muharram Idris Tinjau Irigasi di Lhoong

Parlementarial

Wakil Ketua III DPRA Realisasikan Komitmen Bantuan untuk PWI Aceh

Advertorial

DPRA Minta Aparat Ungkap Motif Dibalik Kabur Napi di Lapas Kutacane

Banda Aceh

Revisi Raqan Pajak dan Retribusi Daerah Diharapkan Dapat Tingkatkan Pelayanan Publik

Banda Aceh

Kapolda Aceh Dipeusijuek oleh Warga Lampaseh Kota

Banda Aceh

1003 P3K Disdik Aceh Terima SK: Harapan Baru untuk Pendidikan Aceh

Banda Aceh

Rutin Donor Darah BPBA Kumpulkan 21 Kantong

Banda Aceh

Polda Aceh dan Polres Jajaran Salurkan 65,5 Ton Beras Murah Lewat GPM