Home / Daerah / Nasional / News

Senin, 4 April 2022 - 12:18 WIB

Pertama di Tanah Air, Asrama Mahasiswa Nusantara di Surabaya

REDAKSI - Penulis Berita

Ilustrasi : Pemerintah melalui Kementerian PUPR berencana membangun 6 Asrama Masiswas Nusantara di 6 kabupaten/kota. Satu diantaranya yang sudah dalam proses konstruksi ada di Surabaya (Dok. Kementerian PUPR)

Ilustrasi : Pemerintah melalui Kementerian PUPR berencana membangun 6 Asrama Masiswas Nusantara di 6 kabupaten/kota. Satu diantaranya yang sudah dalam proses konstruksi ada di Surabaya (Dok. Kementerian PUPR)

Jakarta – Asrama Mahasiswa Nusantara. Nama itu disematkan untuk sebuah bangunan vertikal setinggi 5 lantai di Surabaya.

Persisnya di lahan milik Pemerintah Provinsi Jawa Timur seluas 9.975 m², tepat di sebelah gedung arsip Pemprov Jawa Timur (Jatim).

Bangunan yang saat ini masih tahap konstruksi itu disiapkan sebagai hunian atau Asrama Mahasiswa Nusantara (AMN). Mengadopsi konsep arsitektur tropis yang mengimplementasikan prinsip-prinsip Bangunan Gedung Hijau, AMN dibangun oleh Direktorat Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, Senin (4/4/2022), pembangunan asrama mahasiswa mengacu pada Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 106 Tahun 2021. Tujuannya, antara lain adalah sebagai wadah pembinaan untuk mempererat persatuan dan kesatuan bagi generasi muda di tingkat perguruan tinggi.

Baca Juga :  Peringati Maulid, Rumoh Tahfidz Dar El Ilmi Abdya Gelar Perlombaan Diantaranya Tahfidz Quran Juz 29 dan 30

Dalam perencanaan Kementerian PUPR, setidaknya ada 6 Asrama Mahasiswa Nusantara yang disiapkan. Yakni, ada di Kota Jakarta Selatan Provinsi DKI Jakarta, Kabupaten Bantul Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Kota Surabaya dan Kota Malang Provinsi Jawa Timur, Kota Makassar Provinsi Sulawesi Selatan, dan Kabupaten Minahasa Provinsi Sulawesi Utara.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, Kementerian PUPR diberikan tugas oleh Presiden Joko Widodo untuk memperhatikan infrastruktur pendukung pendidikan seperti hunian santri dan mahasiswa, agar mereka bisa lebih fokus belajar untuk prestasi.

Pembangunan Asrama Mahasiswa Nusantara di Surabaya mulai dikerjakan sejak 17 September 2021 dan direncanakan selesai pada 14 Mei 2022 dengan progres pembangunan saat ini sudah mencapai 71.83 persen.

Baca Juga :  Peringati Maulid, Rumoh Tahfidz Dar El Ilmi Abdya Gelar Perlombaan Diantaranya Tahfidz Quran Juz 29 dan 30

Pelaksana pembangunan dikerjakan oleh kontraktor PT Nindya Karya (Persero) Tbk dan PT Parigraha Konsultan selaku Konsultan Manajemen dengan nilai kontrak Rp86,7 miliar.

Bangunan AMN Surabaya terdiri dari 2 tower setinggi 5 lantai yang dilengkapi selasar penghubung di antara bangunan. Blok satu dihuni mahasiswa perempuan dan blok kedua asrama mahasiswa laki-laki. Secara keseluruhan AMN Surabaya dapat menampung 528 mahasiswa dengan fasilitas pendukung berupa kamar mandi dan toilet komunal, ruang ibadah bersama, klinik, kantor pengelola, ruang makan, dapur, ruang laundry, ruang sekuriti, dan lain-lain.

Baca Juga :  Peringati Maulid, Rumoh Tahfidz Dar El Ilmi Abdya Gelar Perlombaan Diantaranya Tahfidz Quran Juz 29 dan 30

“Fasilitas yang dibangun di AMN Surabaya tidak hanya menyediakan hunian tetapi dilengkapi dengan fasilitas pengembangan kompetensi mahasiswa seperti perpustakaan/ruang baca, ruang belajar, ruang seni, laboratorium bahasa, lapangan olahraga, ruang pembinaan enterpreneurship, kebun, serta ruang komunal lainnya,” kata Direktur Bina Penataan Bangunan, Ditjen Cipta Karya Boby Ali Azhari.

Total jumlah kamar sebanyak 196 termasuk 4 kamar bagi penyandang disabilitas serta 8 kamar untuk mentor. Direncanakan setelah proses konstruksi selesai, pengelolaan Asrama Mahasiswa Nusantara nantinya diserahkan kepada Perguruan Tinggi Negeri (PTN) setempat yang mahasiswanya menjadi penghuni AMN. (*)

Share :

Baca Juga

Daerah

Sebanyak 21 Rohingya Mendarat di Abdya

Daerah

Pj Gubernur Aceh Ajak Warga Sukseskan Regsosek 2022

Daerah

Lebih dari 5.700 Rumah Warga Terdampak Pascabanjir Kalteng

Hukrim

Polda Aceh Musnahkan Barang Bukti Sabu Seberat 7 Kg

Daerah

Kuota 120 % untuk Daftar Bakal Calon dari Partai Lokal, Kurang Adil Bagi Partai Nasional di Aceh

Daerah

Dedi Saputra Minta KIP Aceh Timur Jaga Netralitas dalam Perekrutan PPS

Daerah

Senator Fachrul Razi: Stop Kriminalisasi Guru Honor di Pidie Jaya

Daerah

Jalin Interaksi, Babinsa Koramil 08/Gandapura Laksanakan Silaturahmi Bersama Ibu-Ibu PKK