Home / Pemerintah

Selasa, 16 Juli 2024 - 21:07 WIB

Tingkatkan Ekonomi Daerah, Diskop UKM Aceh gelar Kegiatan Transformasi UMKM Non Bankable Menuju Bankable

REDAKSI - Penulis Berita

BANDA ACEH – Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Diskop UKM) Aceh menggelar kegiatan “Transformasi UMKM Non Bankable Menuju Bankable” yang berlangsung di SEI Hotel, Kota Banda Aceh, Selasa (16/7/2024).

 

Kepala UPTD PLUT-KUMKM Aceh, Rosti Maidar, S.E., M.Si., dalam sambutannya mengatakan bahwa tujuan dari transformasi ini adalah agar pelaku usaha mampu mengubah usaha tradisional menjadi bankable, menjalin komunikasi bisnis dengan pihak perbankan, dan meningkatkan pembiayaan permodalan usaha.

 

“Tujuan kegiatan ini adalah untuk mewujudkan pelaku usaha yang profesional dalam pengelolaan usaha, mampu meningkatkan kemitraan dengan perbankan, menciptakan usaha dengan perencanaan dan pengelolaan keuangan yang baik, serta mewujudkan pembiayaan melalui perbankan dan lembaga keuangan lainnya,” ujar Rosti.

 

Sementara itu, Plh Kepala Diskop UKM Aceh, Ir. Saiful Bahri, MM, mengatakan bahwa pelaku UMKM tidak hanya menyediakan lapangan kerja di lingkungan sekitarnya, tetapi juga berkontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi Aceh maupun nasional.

Baca Juga :  Buka Pra-Kongres Kebudayaan Minahasa Tahun 2023, Wapres Minta Peran Aktif Masyarakat Untuk Kembangkan Budaya

Namun, Saiful menambahkan bahwa UMKM menghadapi banyak tantangan, terutama dalam mengakses sumber daya keuangan yang memadai untuk memperluas dan mengembangkan usaha.

 

“Akses terhadap sumber dana yang lebih besar memungkinkan UMKM untuk berinvestasi dalam inovasi, meningkatkan kapasitas produksi, dan memperluas pasar,” kata Saiful Bahri.

 

“Ini tidak hanya menguntungkan mereka secara individu, tetapi juga menggerakkan roda perekonomian dengan meningkatkan daya saing dan produktivitas,” tambahnya.

 

Status bankable, lanjut Saiful, memberikan legitimasi dan kepercayaan kepada UMKM di mata mitra bisnis, pemasok, dan pelanggan potensial.

 

“Ini membuka pintu untuk kerja sama yang lebih besar dan hubungan jangka panjang yang menguntungkan. Ketika usaha dianggap bankable, mereka lebih mudah mendapatkan dukungan dari berbagai pihak, termasuk lembaga keuangan, investor, dan lembaga pemerintah,” ujarnya.

Baca Juga :  Pemasyarakatan Bersih-Bersih!, Lapas Kelas IIB Tondano Gelar Razia Bersama TNI dan POLRI

 

Namun, Saiful menekankan bahwa untuk mencapai status ini, UMKM perlu memenuhi beberapa persyaratan penting. Manajemen keuangan yang baik dan transparan sangatlah krusial, mencakup pemahaman yang jelas tentang arus kas, pengelolaan utang, dan kemampuan untuk menyusun laporan keuangan yang akurat.

Selain itu, UMKM harus memiliki rencana bisnis yang jelas dan terperinci, termasuk strategi pertumbuhan dan analisis pasar yang matang. Hal ini membantu lembaga keuangan melihat potensi dan risiko dengan lebih jelas.

 

Saiful menghimbau kepada pelaku UMKM untuk memanfaatkan dengan baik apa yang telah diberikan oleh pemerintah dalam meningkatkan SDM dan menjalankan usaha secara berkesinambungan, serta meningkatkan kualitas kinerja sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah.

Baca Juga :  Pj Bupati Aceh Besar fasilitasi Pengurus Asosiasi Galian C dan Sopir Dumtruk 

 

“Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Aceh berkomitmen untuk terus melaksanakan program bagi wirausaha Aceh yang kita cintai ini,” pungkasnya.

 

Kegiatan tersebut diakhiri dengan penyerahan bingkisan oleh Plh Kepala Diskop UKM Aceh kepada peserta UMKM dan dilanjutkan pemotongan tumpeng dalam rangka memperingati hari ulang tahun koperasi nasional ke-77 tahun 2024.

 

Perlu diketahui, kegiatan tersebut berlangsung selama tiga hari, mulai tanggal 16-18 Juli 2024, dengan menghadirkan empat narasumber, yaitu Akademisi Universitas Syiah Kuala, Bank Aceh Syariah, Konsultan UMKM Aceh, dan Pakar Kewirausahaan, serta diikuti oleh 30 pelaku UMKM dari 6 kabupaten/kota di Aceh. []

Editor: Redaksi

Share :

Baca Juga

Pemerintah

Jabar – Ulsan Korsel Jajaki Kerja Sama di Bidang Pengembangan Kota Metropolitan

Pemerintah

Menteri PPPA dan Gubernur Ridwan Kamil Apresiasi Putusan MA Tolak Kasasi Herry Wirawan

Pemerintah

Data Berkualitas Dorong Efisiensi Pembangunan

Pemerintah

Pemerintah Aceh Dukung Program Organisasi Dunia Melayu Dunia Islam 

Aceh Besar

Hadapi Ramadhan, Plt Sekda Aceh Besar Pantau Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Induk Lambaro

Pemerintah

Kasus COVID-19 Varian Baru Masih Ditemukan, Perkuat dengan Vaksinasi

Aceh Besar

Sekda Aceh Besar Hadiri Maulid Lanud SIM 

Daerah

Pj Bupati Aceh Barat, Mahdi: Pemkab Aceh Barat Siap Mendukung Berbagai Program Pemerintah Pusat Dalam Menciptakan Ketahanan Pangan