Banda Aceh – RAKER STISNU STIS Nahdlatul Ulama Aceh terus berbenah mengoptimalkan kinerja menuju kampus yang berdaya saing. Untuk mencapai hal itu, Sekolah Tinggi Ilmu Syariah (STIS) Nahdlatul Ulama Aceh melaksanakan rapat kerja (RAKER) tahun tahun 2025 dengan tema “Penguatan Arah Kebijakan dan Peningkatan Mutu Akreditasi”
Ketua Panitia Muhammad Razi, MCL dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan Raker yang membahas tentang rencana kegiatan dan anggaran STISNU Aceh tahun 2025 ini diselenggarakan hari Selsa (30/9/2025), di Hoel Seventeen Kota Banda Aceh.
Muhammad Razi berterima kasih kepada ketua STISNU Aceh dan jajaran atas kepercayaannya kepada panitia, dan terima kasih kepada seluruh panitia atas kerjasama dan kerja cerdasnya. Melalui kegiatan Raker ini, semoga dapat melahirkan ide-ide kreatif dan inovatif untuk kemajuan kampus STISNU Aceh di masa depan.
Semoga Allah SWT senantiasa meridhai usaha kita untuk memajukan Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam demi kemaslahatan umat Islam dan kemanusiaan ujar magister alumni IIUM Malaysia.
Dr. Muhammad Yasir, MA dalam sembutannya STISNU Aceh tahun ini memperoleh Izin S2 Magister Hukum Islam, bulan depan kita akan menerima SK pembukaan Prodi PAI dan tahun 2026 kita akan terina izin Prodi Baru lagi yaitu PGMI dan Manajemen Zakat dan Wakaf. Harapan tahun 2026 STISNU Aceh akan melakukan perubahan status menjadi Institut Nahdlatul Ulama (INU) Aceh.
Raker dibuka oleh Ketua Yayasan Abu Faisal Ali Dalam kesempatannya mengemukakan bahwa pihak Yayasan sangat mendukung semua program kerja STISNU Aceh sesuai dengan Visi dan Misi yang telah ditentukan.
Abu berharap STISNU Aceh ke depan harus mempersiapkan SDM unggul yang sesuai dengan tuntutan zaman dan siap dipakai dalam berbagai lini baik di Aceh maupun di level Nasional.
Editor: Redaksi