Home / Aceh / News / Pemerintah Aceh

Minggu, 14 Desember 2025 - 23:25 WIB

Akses Bireuen-Bener Meriah Pulih: Jembatan Bailey Teupin Mane Rampung dan Sudah Bisa Dilalui

REDAKSI - Penulis Berita

Jembatan darurat Bailey di Teupin mane yg menghubungkan antar kabupaten Bireuen  dan benermeriah kembali di buka Minggu 14 /12/ 2025.

Jembatan darurat Bailey di Teupin mane yg menghubungkan antar kabupaten Bireuen dan benermeriah kembali di buka Minggu 14 /12/ 2025.

Bireun – Konektivitas vital antara Kabupaten Bireuen dan Kabupaten Bener Meriah kembali normal.

Jembatan bailey di Teupin Mane yang dibangun dengan cepat setelah jembatan utama terputus akibat bencana banjir dan longsor kini telah rampung sepenuhnya dan resmi dibuka untuk lalu lintas umum.

Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh, M. Nasir, SIP mengonfirmasi kabar tersebut.

Ia menjelaskan bahwa jembatan darurat ini merupakan solusi cepat pasca musibah banjir dan tanah longsor yang merusak infrastruktur pada jalur tersebut.

“Alhamdulillah, Jembatan Bailey Teupin Mane sudah rampung dan sudah bisa dilalui oleh kendaraan dari kedua arah.

Baca Juga :  Santunan Aneuk Yatim Bak Uro Raya di Gampong Meudang Ara

Pembangunan ini adalah respons cepat Pemerintah Aceh untuk mengatasi terputusnya jalur utama ini,” ucap Sekda Aceh, M. Nasir dalam keterangannya, Minggu, 14 Desember 2025.

M. Nasir yang juga ditunjuk sebagai incidence commander (IC) menjelaskan, Pemerintah Aceh berharap agar pembangunan jembatan bailey sebagai penghubung antara Kabupaten Bireuen – Bener Meriah secepatnya rampung.

Diantaranya mengoptimalkan upaya pembukaan dan perbaikan akses jalan secara menyeluruh menuju daerah pedalaman, khususnya ke Kabupaten Bener Meriah dan Kabupaten Aceh Tengah.

“Setelah jembatan bailey ini rampung, fokus kita selanjutnya adalah mengoptimalkan pembukaan akses jalan, terutama menuju Kabupaten Bener Meriah dan Kabupaten Aceh Tengah.

Baca Juga :  Syukuran HUT ke-71 Penerangan TNI AD, Kapendam IM : Tanpa Dukungan Media Kami Tidak Berarti

Hal ini untuk memastikan kelancaran distribusi logistik dan mobilitas warga di kawasan dataran tinggi Gayo,” ucap M. Nasir.

Sebelumnya, terputusnya jembatan permanen Teupin Mane telah menyebabkan gangguan signifikan, terutama dalam distribusi logistik dan aktivitas warga sehari-hari.

Pengguna jalan terpaksa menggunakan jalur alternatif yang jauh lebih sulit dan memakan waktu.

Dengan rampungnya jembatan bailey ini, jalur transportasi kembali lancar sehingga memungkinkan aktivitas perekonomian dan mobilitas warga kembali normal.

Pemerintah daerah dan masyarakat setempat menyampaikan apresiasi tinggi atas respons cepat dan kerja keras tim penanganan bencana dalam mendirikan jembatan darurat tersebut.

Baca Juga :  Lepas 419 Jemaah Umrah, Kemenag: Patuhi Prokes, Pandemi Belum Berakhir

Meskipun bersifat sementara, M. Nasir berharap agar jembatan bailey ini diharapkan mampu menopang beban lalu lintas sambil menunggu pembangunan kembali jembatan permanen yang lebih kokoh di lokasi yang sama.

“Kami mengimbau kepada seluruh pengguna jalan, khususnya pengemudi truk dan kendaraan logistik, untuk mematuhi batas tonase yang tertera pada rambu-rambu di sekitar jembatan.

Ini demi kepentingan bersama agar jembatan bailey ini dapat berfungsi optimal hingga jembatan permanen selesai dibangun,” pungkasnya.[]

Editor: Redaksi

Share :

Baca Juga

Daerah

Sekda Bireuen Buka Germas Pemangkasan Kebun Kakau Di Makmur

Aceh Besar

Wakil Bupati Syukri A Jalil Serahkan Rancangan Pertanggungjawaban APBK Aceh Besar 2024

Kesehatan

Bupati Aceh Besar Temui Direktur Wilayah I Kedeputian Bidang Penyediaan dan Penyaluran BGN

Daerah

Aktifis Yudi Gayo Dan Win Ronga,Tantang Dewan Terpilih Dapil 2 Gunakan Aspirasinya di Bidang Pertanian

Pemerintah Aceh

Bunda Literasi Aceh Luncurkan Buku Anak Bertema Edukasi Pencegahan Stunting

Daerah

Om Bus Sambangi Dayah Dan Ribuan Satri, Abiya Anwar : Pilih Pemimpin Yang Di Tunjuk Ulama

Banda Aceh

Komisi I DPRK Banda Aceh Lakukan Kunjungan ke Sejumlah Mitra Kerja

Nasional

Mendag : Harga Minyak Goreng Curah Eceran Rp11.500